26.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Menanti Kebangkitan: Kunjungi mosaik Santo Yohanes Lateran secara virtual

BERITA LAIN

More
    Stefano_Valeri | Shutterstock
    Stefano_Valeri | Shutterstock

    Gereja Stasi Hari ke-45:

    Ikon kuno ini adalah ajakan untuk memperbarui sukacita kita dalam Pembaptisan. Aleteia mengundang Anda melakukan ziarah Prapaskah virtual melalui 42 gereja stasi Roma: satu gereja per hari, dari 17 Februari hingga 11 April.

    Mosaik apse Basilika Santo Yohans Lateran adalah meditasi luar biasa tentang nilai keselamatan dari Pembaptisan. Ini adalah pesan yang cocok untuk Sabtu Suci, hari menunggu Kebangkitan dan, untuk para katekumen, untuk kehidupan baru dalam Kristus yang akan diterima dalam Pembaptisan di Malam Paskah.

    Basilika yang kini kita lihat adalah hasil restorasi akhir abad ke-19, yang, bagaimanapun, mempertahankan ikonografi mosaik abad ke-13 yang ditugaskan oleh Nicholas IV, yang nampak di kaki Perawan Maria.

    Di bagian atas semi-kubah apse digambarkan Kristus Juruselamat di antara awan warna-warni. Wajah tersebut diduga terinspirasi oleh gambar ajaib “acheropita” (bukan buatan tangan manusia) yang nampak di basilika asli Lateran.

    Bagian tengah mozaik itu ditempati oleh salib berhias permata. Dari situ nampak empat sungai dari Surga. Dari mereka muncullah sungai Yordan, yang airnya memberi kehidupan bagi manusia dan binatang. Itulah ajakan visual untuk menerima Pembaptisan, dan mengikuti teladan Sang Juruselamat yang dibaptis di Sungai Yordan, yang digambarkan dalam medali di tengah salib.

    Penciptaan digenapi dalam korban Paskah: salib menjadi pohon kehidupan dan tanda kemenangan, Roh yang melayang-layang di atas air sekarang adalah Roh yang diberikan oleh pengorbanan Kristus, dan air sungai-sungai adalah air Pembaptisan, dari situ hidup baru lahir.

    “Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang, Ia menyegarkan jiwaku, Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya (Mazmur 23)

    (PEN@ Katolik/paul c pati/Marinella Bandini/Aleteia)

    Basilika Santo Yohanes Lateran. Mosaik apse adalah meditasi besar tentang nilai keselamatan dari Pembaptisan. © Stefano_Valeri | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Mosaik apse adalah meditasi besar tentang nilai keselamatan dari Pembaptisan.
    © Stefano_Valeri | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Mosaik apse adalah restorasi akhir abad ke-19, yang mempertahankan ikonografi dari mosaik abad ke-13 yang ditugaskan oleh Nicholas IV, yang nampak di kaki Perawan Maria. © Gimas | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Mosaik apse adalah restorasi akhir abad ke-19, yang mempertahankan ikonografi dari mosaik abad ke-13 yang ditugaskan oleh Nicholas IV, yang nampak di kaki Perawan Maria.
    © Gimas | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Bagian tengah mozaik ditempati oleh salib yang menjadi pohon kehidupan. Dari situ muncul empat sungai surga, yang membuat sungai Yordan, yang airnya memberi kehidupan bagi manusia dan binatang, simbol air Pembaptisan. © Jaione_Garcia | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Bagian tengah mozaik ditempati oleh salib yang menjadi pohon kehidupan. Dari situ muncul empat sungai surga, yang membuat sungai Yordan, yang airnya memberi kehidupan bagi manusia dan binatang, simbol air Pembaptisan.
    © Jaione_Garcia | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Di bagian atas semi-kubah apse digambarkan Kristus Juruselamat di tengah-tengah awan warna-warni. © Bill Perry | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Di bagian atas semi-kubah apse digambarkan Kristus Juruselamat di tengah-tengah awan warna-warni.
    © Bill Perry | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Wajah Kristus diperkirakan diilhami oleh gambar ajaib "acheropita" (bukan buatan tangan manusia) yang nampak di basilika Lateran asli. © Bill Perry | Shutterstock
    Basilika Santo Yohanes Lateran. Wajah Kristus diperkirakan diilhami oleh gambar ajaib “acheropita” (bukan buatan tangan manusia) yang nampak di basilika Lateran asli.
    © Bill Perry | Shutterstock

    Artikel Terkait:

    Basilika Hati Kudus dan gadis yang melihat Yesus yang tersalib

    Kunjungan virtual-ke Basilika Santo Yohanes Lateran pada Kamis Putih hari katedral itu

    Janji ditepati: Kunjungi mosaik Santa Maria Maggiore secara virtual

    Gereja Santa Prisca: seorang martir anak-anak

    Basilika Santa Praxedes: tempat Sengsara Kristus berakhir dengan kemuliaan

    Menjelang Paskah: Santo Yohanes Lateran dan Tangga Suci

    Basilika Santo Yohanes Porta Latina: Kemartiran yang gagal

    Santo Stefanus al Celio: penghargaan untuk para martir

    Basilika Santo Apollinaris dan gambar Bunda Maria yang ditemukan kembali

    Basilika Santo Marcellus al corso dan Salib Ajaib

    Rumah Lukas, Penjara Paulus: Basilika Santa Maria di via Lata

    Basilika Santo Krisogonus: terkait dengan pembebasan umat Kristen dari perbudakan

    Basilika Santo Petrus: tiang-tiang dan pilar-pilar gereja

    Basilika Santo Eusebius di Esquiline melawan bidaah mencintai ekologi

    Basilika Santo Sylvester dan Martinus ai Monti

    Santo Paulus di Luar-Tembok: monumen pertobatan

    Santo Laurensius di Damaso: Paus Damasus mengurus katakombe

    Basilika empat mahkota suci: Jenazah mereka disimpan di ruang bawah basilika ini

    Basilika Salib Suci di Yerusalem: Di sini ada relikui duri, mahkota, paku dan salib Yesus

    Gereja Santa Susanna yang menolak seorang pangeran

    Basilika Santo Laurensius di Lucina: alat pemanggang dan rantainya ada di sini

    Setengah Prapaskah: Basilika Santo Kosmas dan Santo Damianus

    Di sini Santo Petrus menjadi tamu: Basilika Santa Pudensiana

    Di luar tembok tetapi di dalam hati Gereja: Basilika Santo Lauresius

    Gereja Maselinus dan Petrus: para martir yang muncul dalam mimpi

    Basilika Santo Vitalis di Fovea: sebuah basilika keluarga

    Minyak ajaib atau air tercemar: kunjungan virtual ke Basilika Santa Maria di Trastevere

    Basilika Santa Cecilia di Trastevere: dibangun di atas rumah martir itu

    Basilika Santa Balbina: martir yang disembuhkan oleh rantai Santo Petrus

    Kunjungan virtual ke Basilika Santo Klemens: sebuah perjalanan melintasi waktu

    Basilika Santa Maria di Domnica: kapal dan tabut

    Datang ke pusat Gereja: mengunjungi Basilika Santo Petrus

    Basilika 12 Rasul: bersama Rasul Filipus dan Rasul Yakobus

    Gereja Santo Laurensius di Jalan Roti dan Ham

    Basilika Santa Maria Maggiore, bunda dan pelindung kami

    Berdoa di depan jubah Santo Yosef di Basilika Santa Anastasia

    Basilika Santo Petrus dalam Rantai: ada rantai penahan Santo Petrus dan patung Moses

    Prapaskah pernah dimulai hari Minggu Basilika Santo Yohanes Lateran

    Berdoa secara virtual di Basilika Santo Agustinus, tempat Santa Monica beristirahat

    Yohanes dan Paulus, pejabat-pejabat Romawi yang menjadi martir

    Serigala betina atau naga? Gereja San Giorgio di Velabro

    Aleteia ajak ziarah Prapaskah virtual melalui 42 gereja stasi di Roma satu gereja per hari

    Santa Sabina, tempat Santo Dominikus harus hindari batu yang dilempar oleh iblis

     

     

    RELASI BERITA

    Tinggalkan Pesan

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    BERITA TERKINI