Pen@ Katolik

Janji ditepati: Kunjungi mosaik Santa Maria Maggiore secara virtual

Basilika Santa Maria Maggiore (eksterior). Pada hari Rabu Pekan Suci, stasi Prapaskah dirayakan di sini. © Stefano Valeri | Shutterstock
Basilika Santa Maria Maggiore (eksterior). Pada hari Rabu Pekan Suci, stasi Prapaskah dirayakan di sini.
© Stefano Valeri | Shutterstock

Gereja Stasi Hari 42:

Bagian kita dalam kesetiaan Tuhan ada di sini. Aleteia mengundang Anda melakukan ziarah Prapaskah virtual melalui 42 gereja stasi Roma: satu gereja per hari, dari 17 Februari hingga 11 April.

Pada hari Rabu Pekan Suci, gereja stasi Prapaskah kembali ke Basilika Santa Maria Maggiore. Mosaik abad ke-5 di sepanjang bagian tengah basilika itu berbicara tentang janji Tuhan kepada orang-orang Yahudi dan kesetiaan-Nya dalam mewujudkannya. Itulah kisah Abraham, Yakub, Musa dan Yosua.

Kita juga sama dengan perjalanan ini. Di depan kita ada Maria. Mosaik gapura kemenangan dan apse itu menunjukkan kepada kita momen-momen utama dalam kehidupan duniawi Maria dan kemuliaannya di samping Putranya. Kita juga diundang untuk ikutserta.

Mosaik lain, yang kini tersembunyi oleh Loggia of Blessings (balkon tempat Paus memberi berkat), menceritakan dasar basilika itu. Menurut tradisi, di malam antara 4 dan 5 Agustus 352, Bunda Maria muncul dalam mimpi kepada Paus Liberius dan seorang bangsawan bernama Yohanes, dan meminta mereka membangun gereja untuk menghormatinya di tempat yang dia tunjukkan dengan mukjizat. Keesokan paginya, hujan salju menutupi Bukit Esquilino. Di sinilah paus itu menggambar batas gereja baru, dan Yohanes menyediakan biayanya. Di situs gereja aslinya, yang sudah tidak ada yang tersisa, Paus Enamtus III membangun basilika yang sekarang (abad ke-5).

Setiap tahun, untuk mengenang mukjizat itu, Pesta Bunda Maria dari Salju yang dirayakan 5 Agustus, dengan hujan kelopak mawar putih yang jatuh dari bagian dalam kubah basilika itu.

“Lihatlah, hai orang-orang yang rendah hati, dan bersukacitalah. Kamu yang mencari Allah, biarlah hatimu hidup kembali, karena Tuhan mendengarkan orang-orang miskin, dan tidak memandang hina orang-orang-Nya dalam tahanan” (Mazmur 69)

* Bekerja sama dengan Kantor Komunikasi Sosial Vikariat Roma.

(PEN@ Katolik/paul c pati/Marinella Bandini/Aleteia)

Basilika Santa Maria Maggiore. Mosaik di sepanjang bagian tengah berbicara tentang janji Tuhan kepada orang-orang Yahudi dan bantuannya dalam mewujudkannya. Mereka menampilkan kisah Abraham, Yakub, Musa, dan Yosua.
© Madrugada Verde | Shutterstock
Basilika Santa Maria Maggiore. Mosaik gapura kemenangan dan apse menunjukkan kepada kita momen-momen utama kehidupan duniawi Maria dan kemuliaannya di samping Putranya.
© Stefano_Valeri | Shutterstock
Basilika Santa Maria Maggiore. Tersembunyi di balik balkon tempat Paus memberikan berkat abad ke-18 adalah siklus mosaik dari abad ke-13 yang menceritakan keajaiban salju dan kelahiran basilika.
© Kumpel | Shutterstock
Basilika Santa Maria Maggiore. Peringatan tahunan keajaiban salju (5 Agustus 2016).
© ANDREAS SOLARO | AFP

Klik di sini untuk lihat foto lain

Artikel Terkait:

Gereja Santa Prisca: seorang martir anak-anak

Basilika Santa Praxedes: tempat Sengsara Kristus berakhir dengan kemuliaan

Menjelang Paskah: Santo Yohanes Lateran dan Tangga Suci

Basilika Santo Yohanes Porta Latina: Kemartiran yang gagal

Santo Stefanus al Celio: penghargaan untuk para martir

Basilika Santo Apollinaris dan gambar Bunda Maria yang ditemukan kembali

Basilika Santo Marcellus al corso dan Salib Ajaib

Rumah Lukas, Penjara Paulus: Basilika Santa Maria di via Lata

Basilika Santo Krisogonus: terkait dengan pembebasan umat Kristen dari perbudakan

Basilika Santo Petrus: tiang-tiang dan pilar-pilar gereja

Basilika Santo Eusebius di Esquiline melawan bidaah mencintai ekologi

Basilika Santo Sylvester dan Martinus ai Monti

Santo Paulus di Luar-Tembok: monumen pertobatan

Santo Laurensius di Damaso: Paus Damasus mengurus katakombe

Basilika empat mahkota suci: Jenazah mereka disimpan di ruang bawah basilika ini

Basilika Salib Suci di Yerusalem: Di sini ada relikui duri, mahkota, paku dan salib Yesus

Gereja Santa Susanna yang menolak seorang pangeran

Basilika Santo Laurensius di Lucina: alat pemanggang dan rantainya ada di sini

Setengah Prapaskah: Basilika Santo Kosmas dan Santo Damianus

Di sini Santo Petrus menjadi tamu: Basilika Santa Pudensiana

Di luar tembok tetapi di dalam hati Gereja: Basilika Santo Lauresius

Gereja Maselinus dan Petrus: para martir yang muncul dalam mimpi

Basilika Santo Vitalis di Fovea: sebuah basilika keluarga

Minyak ajaib atau air tercemar: kunjungan virtual ke Basilika Santa Maria di Trastevere

Basilika Santa Cecilia di Trastevere: dibangun di atas rumah martir itu

Basilika Santa Balbina: martir yang disembuhkan oleh rantai Santo Petrus

Kunjungan virtual ke Basilika Santo Klemens: sebuah perjalanan melintasi waktu

Basilika Santa Maria di Domnica: kapal dan tabut

Datang ke pusat Gereja: mengunjungi Basilika Santo Petrus

Basilika 12 Rasul: bersama Rasul Filipus dan Rasul Yakobus

Gereja Santo Laurensius di Jalan Roti dan Ham

Basilika Santa Maria Maggiore, bunda dan pelindung kami

Berdoa di depan jubah Santo Yosef di Basilika Santa Anastasia

Basilika Santo Petrus dalam Rantai: ada rantai penahan Santo Petrus dan patung Moses

Prapaskah pernah dimulai hari Minggu Basilika Santo Yohanes Lateran

Berdoa secara virtual di Basilika Santo Agustinus, tempat Santa Monica beristirahat

Yohanes dan Paulus, pejabat-pejabat Romawi yang menjadi martir

Serigala betina atau naga? Gereja San Giorgio di Velabro

Aleteia ajak ziarah Prapaskah virtual melalui 42 gereja stasi di Roma satu gereja per hari

Santa Sabina, tempat Santo Dominikus harus hindari batu yang dilempar oleh iblis