33.3 C
Jakarta
Saturday, May 4, 2024

Bacaan Injil Hari Kamis 07 Juli 2022; Hari Biasa  –  Pekan Biasa XIV

BERITA LAIN

More

    Bacaan I: Hos. 11:1b,3-4,8c-9

    Beginilah sabda Tuhan, “Ketika Israel masih muda, Kukasihi dia, dan dari Mesir anak-Ku itu Kupanggil. Akulah yang mengajar Efraim berjalan dan mengangkatnya di tangan-Ku, tetapi mereka tidak mau insaf, bahwa Akulah yang menyembuhkan mereka.

    Aku telah menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka Aku seperti orang yang mengambil kekang dari rahang mereka, yang membungkuk di hadapan mereka untuk memberi makan.

    Hatiku berbalik dari segala murka. Belas kasihan-Ku bangkit serentak. Aku tidak akan melaksanakan murka-Ku yang bernyala-nyala, tidak akan membinasakan Efraim lagi. Sebab Aku ini Allah, dan bukan manusia, Aku ini Yang Kudus di tengah-tengahmu, dan Aku tidak datang untuk menghanguskan.”

    Mazmur Tanggapan: Mzm. 80:2ac,3b,15-16

    Ref. Tuhan, Engkaulah penyelamatku.

    • Hai gembala Israel, pasanglah telinga-Mu, Engkau yang duduk di atas para kerub, tampillah bersinar. Bangkitkanlah keperkasaan-Mu dan datanglah menyelamatkan kami.
    • Ya Allah semesta alam, kembalilah, pandanglah dari langit, dan lihatlah! Tengoklah pohon anggur ini, lindungilah batang yang ditanam oleh tangan kanan-Mu!

    Bait Pengantar Injil: Mrk. 1:15

    Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.

    Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil.

    Bacaan Injil: Mat. 10:7-15

    Pada waktu itu Yesus bersabda kepada keduabelas murid-Nya, “Pergilah dan wartakanlah: Kerajaan Surga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan.

    Kalian telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berilah pula dengan cuma-cuma. Janganlah kalian membawa emas atau perak atau tembaga dalam ikat pinggangmu.

    Janganlah kalian membawa bekal dalam perjalanan, janganlah kalian membawa baju dua helai, kasut atau tongkat, sebab seorang pekerja patut mendapat upahnya. Apabila kalian masuk rumah orang, berilah salam kepada mereka.

    Jika mereka layak menerimanya, salammu itu turun kepadanya, jika tidak, salammu itu kembali kepadamu. Dan apabila seorang tidak menerima kalian dan tidak mendengarkan perkataanmu, keluarlah dan tinggalkanlah rumah atau kota itu, dan kebaskanlah debunya dari kakimu.

    Aku berkata kepadamu: Sungguh, pada hari penghakiman tanah Sodom dan Gomora akan lebih ringan tanggungannya daripada kota itu.”

    Demikianlah Injil Tuhan

    FOKUS PADA MISI PERUTUSAN.

    Hal yang sangat menarik dalam misi perutusan yang disampaikan TUHAN YESUS kepada para murid-NYA adalah bahwa IA mengajukan beberapa syarat yang sangat tegas, radikal dan fantastik. Nampaknya syarat-syarat seperi itu sulit sekali dipenuhi oleh para murid. Tetapi ini syarat mutlak yang harus dipegang dan dijalani!

    TUHAN YESUS mengedepankan apa yang menjadi fokus dari misi perutusan, yakni mewartakan bahwa “Kerajaan Surga sudah dekat.” (Mat.10: 7). Dekatnya Kerajaan Surga itu tampak nyata dalam peristiwa-peristiwa: orang sakit disembuhkan, orang mati dibangkitkan, orang kusta – penyakit sangat najis itu – ditahirkan, dan orang kerasukan roh jahat dibebaskan dari belenggu setan. Dan agar supaya misi perutusan itu bisa sukses dan menjangkau orang banyak, maka segala kondisi dan situasi yang menghalanginya harus diminimalisir atau bahkan disingkirkan sama sekali! Itulah sebabnya, mengapa syarat-syarat yang diajukan YESUS itu sangat berat, radikal, tegas dan fantastik!

    Coba perhatikan baik-baik: Jangan bawa barang berharga, seperti emas, perak atau tembaga; jangan bawa bekal yang berlebihan: baju cukup satu, begitu juga alas kaki dan tongkat! Ingat, menjalani misi perutusan ini bukan mau piknik atau pamer fasilitas yang dimiliki! Inti sari pesan ini adalah agar kita percaya penuh pada Penyelenggaraan Ilahi-NYA; agar kita tidak terjebak pada semangat “mau pamer atau show” belaka; agar semangat “konsumerisme dan hedonisme” jangan merajai pola pikir kita, apalagi sifat rakus dan tamak, jangan sekali-kali hinggap pada diri para murid! Nah, semangat zaman now yang menginginkan “serba wah” dan “produk terbaru dan sangat canggih” ini jangan sampai menghinggapi bahkan membelenggu pola pikir para murid YESUS zaman sekarang!

    Di samping itu, spirit “kamu telah memperolehnya (bakat, talenta, kemampuan, fasilitas dan lain-lain) dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.” (lihat ayat 8 b), harus mendominasi pola pikir para murid! Maka jangan berangkat dari semangat “dagang”, mau cari untung, atau kebiasaan busuk orang-orang kerdil  (“wani piro” – berani berapa) dalam karya misi perutusan suci ini!

    Gereja sepanjang zaman perlu terus menaburkan semangat “syalom”, damai, dan mengetengahkan terus semangat kasih, persaudaraan dan berpegang pada prinsip kebenaran, keadilan, kesejahteraan dan suka cita dalam ROH. Semua prinsip ini perlu kita wujudkan dalam spirit kesederhanaan.

    Dalam Bacaan Pertama, Nabi Hosea mengingatkan kita bahwa ALLAH sangat mengasihi umat-NYA, sekalipun umat-NYA itu telah banyak kali mengkhianati-NYA dengan penyembahan berhala dan perbuatan-perbuatan hina yang memalukan. “Makin KU-panggil mereka, makin pergi mereka itu dari hadapan-KU.  …AKU menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka AKU seperti Orang yang mengangkat kuk dari tulang rahang mereka. AKU membungkuk kepada mereka untuk memberi mereka makan.” (Hos.11: 2, 4). TUHAN itu tetap setia sepanjang zaman, sekalipun manusia “menampar wajah-NYA”. Di mana pun umat-NYA berada, TUHAN selalu memberi kemampuan dan daya kreatif untuk berkarya.

    Masihkah kita menolak tawaran misi perutusan-NYA? Dan apakah kita sanggup memegang janji setia kepada-NYA, tidak mengkhianati-NYA melalui materi, jabatan, pangkat atau wajah ayu?

    Doa

    Ya YESUS, hanya ENGKAU-lah Andalanku. Ampunilah segala ketidak-setiaanku kepada-MU. Hapuskanlah semangat materialisme dan hedonisme yang sering menggodaku. Dan bakarlah semangatku dengan Api Cinta-MU serta ROH KUDUS-MU. Amin.

    Paulus Krissantono

    RELASI BERITA

    Tinggalkan Pesan

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    BERITA TERKINI