Duta Vatikan untuk Filipina Uskup Agung Gabriele Caccia mendorong OMK “untuk menjadi terang” dunia terutama bagi yang menderita dan merindukan cinta dan kedamaian. “Ini panggilan kita. Dunia memerlukan cahaya dan kalian masing-masing adalah cahaya kecil ini, tetapi bersama-sama lebih dari cukup untuk memberikan harapan, cinta, dan kehidupan.”
Uskup Agung Gabriele Caccia berbicara dalam homili Misa Penutupan Hari Orang Muda Nasional (NYD) Filipina yang dihadiri 20.000 OMK di Kompleks Olah Raga Kota Cebu, 28 April 2019, seraya mendesak OMK untuk tidak pernah bosan menjadi instrumen harapan di antara rekan-rekan mereka.
Karena Gereja itu sedang mempersiapkan 500 tahun agama Katolik masuk di Filipina tahun 2021, Mgr Caccia mendesak OMK untuk aktif dan menyebarkan iman dengan menjadi saksi Yesus.
“Kita ingin melangkah jauh. Kita menerima karunia iman ini melalui saksi-saksi dari begitu banyak generasi tetapi kita ingin iman ini terus bersinar,” kata Duta Vatikan. Maka, lanjut Mgr Caccia, “keinginan saya hari ini adalah agar Kristus Yang Bangkit dapat memberikan kalian semua kedamaian-Nya dan menjadikan kalian semua alat cinta, belas kasihan, dan perdamaian-Nya.”
Jumlah peserta yang hadir dalam pertemuan lima hari yang berisi doa, musik, katekese dan pelayanan masyarakat itu dikatakan sebagai jumlah terbesar dalam sejarah NYD sejak dimulai tahun 1986. Hadir pula sekitar seratus pastor, suster, dan para uskup yang dipimpin Ketua Konferensi Waligereja Filipina Uskup Agung Romulo Valles.
Di akhir Misa diumumkan, NYD berikut akan diselenggarakan oleh Keuskupan Agung Caceres di Kota Naga tahun 2021.(PEN@ Katolik/paul c pati berdasarkan CBCPNews)
Artikel Terkait:
Mgr Palma dorong peserta Hari Orang Muda Nasional Filipina untuk ikuti teladan Maria
Filipina bersiap merayakan Tahun Orang Muda 2019
