Senin, Desember 23, 2024
26.7 C
Jakarta

Pertemuan Signis ke-45 ingin bantu terwujudnya fokus pastoral Keuskupan Weetebula

Ketua Komisi Komunikasi Sosial Konferensi Waligereja Indonesia Mgr Datus Hilarion Lega, Presiden Signis Indonesia Pastor Steven Lalu Pr, Sekretaris Jenderal Signis Asia Bernadetta Widiandajani dan peserta pertemuan tahunan Signis 2019 disambut dengan upacara adat. Foto dari Facebook Signis Indonesia
Ketua Komisi Komunikasi Sosial Konferensi Waligereja Indonesia Mgr Datus Hilarion Lega, Presiden Signis Indonesia Pastor Steven Lalu Pr, Sekretaris Jenderal Signis Asia Bernadetta Widiandajani dan peserta pertemuan tahunan Signis 2019 disambut dengan upacara adat. Foto dari Facebook Signis Indonesia

Selain berterima kasih atas kesediaan Keuskupan Weetebula untuk menjadi tuan rumah Pertemuan Tahunan Signis 2019, Presiden Signis Indonesia Pastor Steven Lalu Pr dari Keuskupan Manado mengatakan bahwa kehadiran Signis “sungguh ingin membantu dan bersama-sama mendukung terwujudnya fokus pastoral Keuskupan Weetebula.”

Penegasan Pastor Steven Lalu itu menjawab harapan Vikjen Keuskupan Weetebula Pastor Mateus Selan CSsR agar Signis “bisa membantu kami mewujudkan fokus reksa pastoral yakni dengan menyediakan film-film pendek berisikan pengajaran tentang iman, liturgi Gereja, serta tentang pemberdayaan ekonomi umat, misalnya mengenai kelompok usaha dengan modal minim, namun karena doa dan perjuangan mereka bisa sukses.”

Apalagi menurut imam dari Kongregasi Sang Penebus Mahakudus itu, tema rapat tahunan 2019 ‘‘The Roles of Media in Strengthening Faith and Economy of the Catholic Basic Community” itu “selaras dengan fokus pastoral Keuskupan Weetebula yang mengarah kepada peningkatan pengetahuan imam umat dan pemberdayaan ekonomi umat.”

Sekitar 40 orang dari berbagai keuskupan menghadiri pertemuan tahunan Signis Indonesia yang berlangsung di Wisma Unio Keuskupan Weetebula, 23-27 Februari 2019. Peserta yang sebagian besar adalah imam yang bekerja di bidang komunikasi itu disambut dengan upacara adat Oka disertai tarian khas Sumba Woleka yang berarti sukacita dan tanda kehormatan tamu agung.

Selain Pastor Steven Lalu dan Pastor Mateus Selan, upacara penyambutan di Wisma Keuskupan Weetebula juga dihadiri Ketua Komisi Komunikasi Sosial Konferensi Waligereja Indonesia Mgr Datus Hilarion Lega yang juga Uskup Manokwari-Sorong, dan Sekretaris Jenderal Signis Asia Bernadetta Widiandajani. (PEN@ Katolik/Suster Maria Seba SFIC)

Tarian adat sambut peserta Pertemuan Tahunan Signis Indonesia. Foto dari FB Signis Indonesia
Tarian adat sambut peserta Pertemuan Tahunan Signis Indonesia. Foto dari FB Signis Indonesia
Tarian adat memimpin arakan para petugas liturgi memasuki gereja
Tarian adat memimpin arakan para petugas liturgi memasuki gereja

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini