Dengan dihiasi bendera-bendera nasional dari negara-negara seluruh dunia, Suster-Suster Dominikan Internasional (DSI) mengadakan Sidang Umum Tiga Tahunan Kesembilan di Roma, 12-17 Mei 2019, dengan tema “Merajut Benang-Benang Kerjasama: Ruang-Ruang Perjumpaan, Pembaharuan dan Harapan.” Sidang yang dihadiri Jenderal Kongregasi Suster-Suster Santo Dominikus di Indonesia Suster Maria Elisabeth Yaya Budiarti OP itu mendengar berbagai laporan dan sambutan termasuk dari Master Ordo Pastor Bruno Cadore OP yang mendorong para anggota DSI untuk bekerja lebih dalam di antara kongregasi-kongregasi dan dengan Keluarga Dominikan lainnya. Sidang memilih Suster Margaret Mayce OP sebagai Koordinator Internasional DSI baru, untuk masa jabatan enam tahun. Suster. Margaret kini berkarya sebagai perwakilan LSM di Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York City dan merupakan Suster Dominika dari Amityville, NY. Suster Margaret menggantikan Suster Marie Therese Clement OP yang menyelesaikan masa jabatannya. Sidang itu juga menetapkan Koordinator Benua DSI: Bernadette Kiley OP (Asia-Pasifik), Venentia Velephi Muthembu OP (Afrika), Gene Poore OP (Amerika Utara) Noemi Zambrano OP (Amerika Latin dan Karibia), dan Pilar del Barrio OP (Eropa).(PEN@ Katolik/paul c pati berdasarkan siaran pers dari Suster Anne Lythgoe OP)
Artikel Terkait:
Suster Elisabeth Yaya Budiarti OP jadi pemimpin Kongregasi Suster-Suster Santo Dominikus
