Home BERITA TERKINI Mengapa Kita Berdoa kepada (Bersama) Maria?

Mengapa Kita Berdoa kepada (Bersama) Maria?

0

JAKARTA, Pena katolik – Mengapa berdoa kepada Maria? Jawaban terbaik datang dapat ditemukan dalam KItab Suci. Saat sekarat di kayu salib, Yesus memerintahkan “murid-Nya terkasih” (dan juga kita), “Lihatlah, Ibumu!” (Yoh 19:27). Di sinilah semua bermula.

Injil menceritakan bahwa “sejak saat itu murid itu membawanya ke rumahnya”. Ini tidak hanya berarti, bahwa sang murid membawa Maria untuk tinggal di rumahnya. Ini lebih berarti bahwa dia menerima Bunda Allah ke dalam hal-hal yang pantas baginya sebagai seorang beriman. Dia menganut devosi kepada Bunda Maria.

Bunda Maria menjadi bagian tak terpisahkan dari hubungan murid dengan Tuhan. Menerima Bunda Allah menjadi milik kita sendiri berarti menerima Maria, yang merupakan simbol Gereja, yang memungkinkan kita untuk hidup dalam kekudusan.

Seperti yang dinyatakan oleh rasul besar devosi Maria, St Louis de Montfort, “Saya tidak percaya bahwa siapa pun dapat mencapai persatuan intim dengan Tuhan, kecuali dia telah membangun persatuan yang sangat dalam dengan Perawan Terberkati, dan sangat bergantung pada bantuannya.” Hal ini masuk akal karena tidak ada makhluk lain yang dilimpahi berkat seperti itu oleh Tuhan.

Beato Julian dari Norwich mengungkapkannya dengan baik: “Semua orang yang bergembira di dalam Tuhan akan bergembira di dalam Maria, dan di dalam kegembiraan yang dia miliki di dalam dia dan dia di dalam Dia.”

Inilah mengapa St Bernardus dari Clairvaux dengan bersemangat menasihati kita, “Marilah kita memuliakan Maria dengan segenap diri kita, dari lubuk hati kita yang terdalam, karena ini adalah kehendak Dia (Yesus) yang menginginkan kita menerima segalanya melalui Maria.”  Kita dengan gembira berdoa bersama St. Methodius abad ke-4, “Engkau, Bunda yang agung, adalah awal, tengah, dan akhir dari kebahagiaan kami.”

Tidak ada komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version