Home BERITA TERKINI Setelah Menunggu Enam Tahun, Seorang Fotografer Berhasil Memotret Basilika Superga, Gunung Alpen,...

Setelah Menunggu Enam Tahun, Seorang Fotografer Berhasil Memotret Basilika Superga, Gunung Alpen, dan Bulan dalam Urutan simetris

0
Foto yang menunjukkan kesejajaran sempurna Monviso, sebuah gunung di Pegunungan Alpen di Italia Utara, Basilika Superga, dekat Turin, dan bulan. IG: Valeriominato

TURIN, Pena Katolik – Valerio Minato butuh waktu enam tahun dengan melakukan banyak observasi sampai ia berhasil mengambil foto Basilika Superga di Turin, Italia, Gunung Alpen, dan bulan dalam urutan simetris. Minato yang kini yang berusia 42 tahun, selama enam tahun, ia mencoba mengambil foto yang menunjukkan kesejajaran sempurna Monviso, sebuah gunung di Pegunungan Alpen di Italia Utara, Basilika Superga, dekat Turin, dan bulan.

Minato sadar, sangat sedikit peluang sepanjang tahun di mana ketiga elemen ini sejalan. Ia hanya memiliki peluang kecil untuk mendapatkan hasil yang sempurna.

“Saat bulan mulai menyentuh sisi kiri Monviso, saya berkata, ‘Wah, mungkin ini dia.’ Letaknya tepat di tempat yang saya perkirakan,” ujar Minato kepada Aleteia.

Peristiwa ini terjadi pada 15 Desember 2023, ketika ia menangkap momen indah ketika bulan berada di tengah dengan sempurna, sejajar dengan Monviso dan Basilika Superga. Di situlah, Minato mengambil foto momen langka itu.

“Saya harus mengatakan, saya masih sedikit cemas karena ini adalah foto yang sulit diambil secara teknis. Tidak mudah untuk mengatur kamera dalam kondisi cahaya seperti itu karena sangat gelap. Saat saya pulang dan mulai mengerjakannya dan saya menyadari bahwa semuanya terjadi seperti diharapkan, saya hanya berkata ‘wow’. Saya sangat bahagia.”

Minato memposting fotonya di internet dan menjadi viral pada 25 Desember 2023. Fotonya itu ditampilkan sebagai Gambar Astronomi oleh NASA.

“Sungguh tidak terduga dan menakjubkan bahwa foto saya menang, dan pada Hari Natal,” katanya.

Penelitian, kesabaran, dan dedikasi Minato selama bertahun-tahun membuahkan hasil. Ia telah memotret Turin dan cakrawala serta monumennya yang menakjubkan selama 12 tahun. Untuk momen yang ia tangkap terakhir ini, ia mulai merancangnya sejak tahun 2017.

“Saya mulai mengelilingi daerah perbukitan di timur laut Turin. Saya mencari posisi yang dapat melihat Monviso dan Superga [sebuah bukit yang di atasnya terdapat Basilika dengan nama yang sama],” ujar Minato.

Minato menemukan tiga atau empat titik di mana keduanya selaras sempurna. Dari situ, ia mengevaluasi dan mencoba mengambil gambar yang sangat berbeda. Selain meneliti lokasi yang sempurna, Minato harus mempelajari fase bulan dengan cermat yang memungkinkan penyelarasan ini. Ada sekitar dua hari dalam setahun, ketika ia mencoba mengambil foto tersebut. Selama dua tahun, keselarasan posisi tidak terjadi sama sekali.

“Bulan harus menutupi seluruh ujung Monviso, dan hal ini dapat dicapai baik saat bulan purnama atau bulan sabit, seperti yang terlihat pada foto. Bahkan di sebelah kanan terlihat bagian bulan yang disinari matahari,” ujarnya.

Fotografi awalnya hanya hobi, kini hal ini menjadi pekerjaan tetap Minato. Ia mulai menjual foto-foto Turin dan pemandangan alam sekitarnya. Ia juga melakukan perjalanan melintasi Italia untuk memotret bukit, lembah, dan hewan pegunungannya.

Beberapa foto favoritnya merupakan rangkaian foto yang diambil pada musim panas 2023 di kawasan Abruzzo di Italia Tengah. Foto-foto tersebut menunjukkan seekor beruang coklat Mars bernama Amarena (ceri hitam dalam bahasa Italia) bersama anak-anaknya. Tak lama kemudian, pada akhir Agustus, seorang pria menembak beruang tersebut karena ketakutan setelah beruang tersebut memasuki pekarangan rumahnya. (AES)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version