MANILA, Pena Katolik – Keuskupan Agung Manila akan membuka Pusat Exorsisme. Langkah ini diambil mengingat di Filipina telah mencatat peningkatan kasus kerasukan dalam beberapa tahun terakhir. Keuskupan Agung Manila telah membangun fasilitas baru yang akan menampung karya-karya pengusir setan Katolik. Pusat itu akan disebut Pusat Pembebasan Spiritual dan Eksorsisme St. Michael dan akan menjadi markas besar Asosiasi Pengusir Setan Katolik Filipina (PACE).
Dalam sebuah posting Facebook yang dibagikan oleh Kantor Pengusiran Setan Keuskupan Agung Manila, disebutkan bahwa bangunan itu muncul setelah tujuh tahun perencanaan. Ini akan menjadi pusat pengusiran setan pertama yang pernah didirikan di Asia. Pastor Francisco Syquia, Direktur Kantor Eksorsisme Keuskupan Agung Manila, berkomentar pada peletakan batu pertama:
“Pusat ini akan melayani mereka yang berada dalam perbudakan iblis, yang karena itu adalah yang termiskin dari yang miskin dan biasanya diabaikan,” kata Pastor Syquia.
Pastor Syquia mencatat bahwa Filipina telah terjadi “peningkatan tajam” dalam kasus kerasukan dalam lima tahun terakhir. Bersama dengan kantor pusat PACE yang baru, Pusat Exorsisme St. Michael akan menampung Komisi Fenomena Luar Biasa Keuskupan Agung Manila, Kantor Kementerian Eksorsisme, serta Kantor Kementerian Penglihatan dan Fenomena. Pusat ini juga akan berisi sebuah kapel yang didedikasikan untuk Bunda Maria Ratu para Malaikat.
Keuskupan Agung Manila mencatat bahwa selain melayani individu-individu yang diidentifikasi berada di bawah kuasa setan, mereka berharap pusat tersebut dapat mendidik dan melatih para pengusir setan di masa depan. Hanya imam Katolik yang telah menjalani pelatihan intensif dan telah mendapat persetujuan dari uskup mereka, yang diizinkan untuk melakukan eksorsisme. Peletakan batu pertama dilakukan pada 17 Mei 2022, tetapi belum jelas kapan pembangunannya akan selesai.
