Natal Bersama Kemkominfo, Johnny Plate: Natal Adalah Saat Tingkatkan Solidaritas

0
756
Menteri Telekomunikasi dan Informatika Jonny Plate. Jendela Nasional

JAKARTA, Pena Katolik – Masih dalam momentum perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 yang berlangsung di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah terus mendorong masyarakat untuk mengatasi ujian atas wabah tersebut dengan membangun ketangguhan seluruh komponen bangsa.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan, momentum perayaan Natal kali ini menjadi salah satu tolok ukur atas solidaritas dan kerekatan sosial agar mampu menghadapi tantangan dan tekanan di berbagai bidang kehidupan, khususnya dalam mewujudkan akselerasi transformasi digital nasional.

“Walaupun pandemi Covid-19 sendiri ada tantangan yang mencemaskan, yang menggetarkan kita semuanya. Tapi ada sisi lain dari pandemi Covid-19, yaitu harapan besar akselerasi transformasi digital untuk memudahkan kehidupan manusia di muka bumi, secara khusus di Indonesia,” ujarnya dalam Perayaan Natal bersama Kementerian Kominfo RI yang berlangsung secara hibrida, dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Selasa (11/01/2022).

Mengenai akselerasi transformasi digital, menurut Menteri Johnny, Kementerian Kominfo mempunyai tugas besar sebagai enabler membangun dan menyediakan infrastruktur telekomunikasi yang memadai untuk memperkecil disparitas digital.

“Tugas kita memungkinkan migrasinya aktifitas masyarakat dari ruang fisik ke ruang digital, memungkinkan migrasinya kegiatan masyarakat dari physical space ke digital space. Penyelenggaraan berbagai agenda nasional maupun komunitas secara virtual maupun hibrida, perlu dimaknai sebagai bukti bahwa kita sebagai bangsa memiliki kemampuan beradaptasi dan memiliki kemampuan untuk mengatur arah baru di tengah situasi yang menantang saat ini,” jelasnya.

Menkominfo menjelaskan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) menetapkan tema Natal Tahun 2021 adalah Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan. Menurut Menteri Johnny, tema tersebut relevan untuk membangun perdamaian dan menciptakan kehidupan yang harmonis.

“Yang menjadi tema Natal kita kali ini juga membangun perdamaian dan menciptakan hidup harmonis diantara umat beragama, sesama anak-anak manusia, putra-putra Allah di dunia ini di seluruh muka bumi,” ujarnya.

Menurut Menteri Johnny, tema Natal Nasional yang juga menjadi tema dalam perayaan Natal Kementerian Kominfo itu bersumber dari Alkitab Surat 1 Petrus Pasal 1 ayat 22.

Solidaritas dan Subsidiaritas

Menkominfo menyatakan, prinsip solidaritas dan subsidiaritas harus terus diwujudkan bersama-sama dalam bingkai keberagaman bangsa. Dua prinsip itu yang juga sangat relevan dengan tema Natal Nasional mengingatkan penandatanganan sebuah dokumen antara Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar Sheikh Ahmed el-Tayeb.

“Kita sama-sama tahu ‘The Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together,’ (Dokumen tentang Persaudaraan Manusia untuk Perdamaian dan Hidup Bersama). Dokumen ini ditandatangani oleh Bapak Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed el-Tayeb pada 4 Februari 2019 yang lalu,” ujarnya.

Menurut Menteri Johnny, dokumen Abu Dhabi tersebut menjadi roadmap atau peta jalan yang berharga untuk menumbuhkan semangat persaudaraan sebagaimana yang tercermin pada tema Natal 2021.

Dalam kesempatan itu, Menkominfo mengajak seluruh umat Kristiani untuk memberikan makna yang makin konkret dari perayaan Natal dengan menjadi duta-duta cinta kasih di tengah kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here