ASSISI, Pena Katolik – Pada Hari Orang Miskin Sedunia ke-5, yang diperingati pada 14 November, sekitar 50 tempat di seluruh dunia menjadi tuan rumah inisiatif lokal untuk menghormati mereka yang paling rentan. Dikoordinasikan oleh asosiasi Fratello, sebuah acara doa dunia online berlangsung.
Paus Fransiskus berpartisipasi dalam waktu doa ini dengan mengirimkan pesan video. “Tempat Anda bukanlah di pintu gereja, tetapi di jantung Gereja,” katanya dalam pidato bahasa Spanyolnya kepada orang miskin di seluruh dunia. “Ketahuilah bahwa kamu adalah kesayangan Tuhan. Di antara kamu ada orang-orang kudus yang tersembunyi.”
Dengan semua yang berada di Assisi, kota St. Fransiskus, Fransiskus menyapa yang telah berkumpul dari empat penjuru dunia, dari Afrika hingga Oseania, Madagaskar, Asia hingga Amerika, Eropa, Amerika Utara, Polinesia, di seluruh dunia. Semua bersatu secara rohani merayakan bersama Hari Orang Miskin Sedunia ke-5.
“Betapa bahagianya saya bersamamu pada hari ini. Saya merasa sangat dekat dengan Anda. Saya ingin mengingatkan semua orang betapa Tuhan mengasihi kita dan betapa Tuhan mengasihi Anda.”
Dalam seruannya, Paus Fransiskus berjanji akan selalu mendampingi dalam situasi yang sulit, sangat sulit, menyakitkan dan terkadang tak tertahankan. Paus mendekatkan hati bagi mereka yang menderita di penjara, di daerah kumuh, di ranjang rumah sakit, di lingkungan termiskin, ditinggalkan, terisolasi, dan kadang-kadang bahkan menderita perang.
“Beberapa dari Anda hari ini tidak memiliki apa-apa lagi, tidak tahu apakah mereka akan makan pada malam hari nanti dan di mana mereka akan tidur. Orang lain yang tampaknya memiliki segalanya, sering menderita kesepian, kecemasan, depresi, kecanduan.”
Paus Berdoa bersama Bunda Maria. Ia memohon untuk memberi kita sedikit kedamaian bagi semua.
Paus Fransiskus mendorong setiap orang untuk semakin mencintai Yesus, memuja Dia, yang membuat dirinya begitu miskin dalam Ekaristi, untuk berdoa kepada-Nya. “Tinggalkan dia tempat yang nyaman, tempat pertama, di kandang hatimu, sehingga dia bisa lahir di hatimu. Jadilah saksi cinta-Nya di dunia.”
