Dengan sepenuh hati Paus Fransiskus terus menyerukan kemurahan hati dan solidaritas bagi komunitas-komunitas dan negara-negara yang terkena pandemi Covid-19 dan secara pribadi mengawalinya dengan aksi-aksi nyata berupa kedekatan dan kasih sayang.
Paus melakukan hal ini lewat Kantor Amal Kasih Kepausan, departemen Takhta Suci yang dipimpin oleh Almoner Apostolik, atau pemberi dana kepausan, Kardinal Konrad Krajewski dari Polandia.
Tentang langkah terbaru itu, Kardinal itu mengatakan dalam pernyataan yang dirilis oleh Kantor Pers Takhta Suci, 17 Agustus 2020, amal kasih Paus sedang diarahkan ke Brasil. Delapan ventilator perawatan intensif Draeger dan 6 ultrasound scanner Fuji sedang dikirim ke rumah-rumah sakit yang membutuhkan di Brasil.
Semua itu, kata Kardinal Krajewski, terjadi karena kebaikan dari Hope Association, sebuah kelompok nirlaba berbasis di Italia yang membantu anak-anak dan komunitas-komunitas yang membutuhkan. Kelompok yang sangat khusus dalam proyek kemanusiaan di bidang kesehatan dan pendidikan itu, kata kardinal, menemukan cara untuk mendapatkan peralatan medis penyelamat hidup berteknologi tinggi itu melalui donor, dan mengatur pengiriman dan pemasangannya di rumah-rumah sakit.
Alat-alat kesehatan ini akan dikirim ke rumah-rumah sakit di Brazil yang dipilih oleh Kedutaan Vatikan, sehingga “langkah solidaritas dan kasih Kristiani ini bisa benar-benar membantu orang yang paling miskin dan membutuhkan.”
Dalam beberapa kesempatan, Kantor Amal Kasih Kepausan telah menyiapkan bahan dan peralatan medis untuk disumbangkan ke banyak fasilitas kesehatan dalam situasi darurat dan kemiskinan seluruh dunia sehingga banyak nyawa manusia dirawat dan diselamatkan.
Setelah Amerika Serikat, Brasil memiliki skenario virus korona terburuk di dunia. Di sana tercatat lebih dari 3,3 juta kasus dan hampir 108.000 kematian sejak dimulainya pandemi itu.(PEN@ Katolik/pcp berdasarkan Vatican News)
