Dalam rangka hari Lingkungan Hidup se-Dunia, 5 Juni, Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo telah menetapkan bahwa hari Sabtu-Minggu, 4-5 Juni, paroki-paroki dan stasi-stasi di Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) dijadikan sebagai hari Minggu Hijau (Green Sunday).
Pernyataan itu ditulis dalam sebuah surat yang dialamatkan kepada seksi-seksi liturgi di semua paroki KAJ. Surat itu dikeluarkan tanggal 2 Mei 2016 dan ditandatangani oleh Koordinator Gerakan Habitus Bersih dan Bersih KAJ Pastor Andang L Binawan SJ, Ketua Komisi Kateketik KAJ pastor Rudy Hartono Pr, dan ketua Komisi Liturgi KAJ Pastor Sridanto Ariwibowo Pr.
Mereka berharap agar pada hari itu, selain Novena Kerahiman Ilahi Sabtu pertama dengan tema peduli lingkungan hidup, “seluruh kegiatan seksi-seksi diarahkan atau difokuskan pada upaya meningkatkan kesadaran umat pada lingkungan hidup.”
Surat yang diedarkan juga lewat web KAJ itu memberi beberapa contoh, misalnya Seksi Lingkungan Hidup mengadakan pameran, Seksi Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan (HAAK) mengadakan kerja bakti bersama masyarakat atau RT-RW setempat, dan Seksi Katekese terutama BIA atau Sekolah Minggu mengadakan pengajaran atau kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan hidup.
Seksi-seksi liturgi paroki juga dihimbau untuk mengadakan Perayaan Ekaristi yang bernuansa peduli lingkungan hidup, misalnya dengan lagu-lagu pembuka, persembahan, komuni dan penutup yang sesuai tema itu, dekorasi dengan tanaman hidup, serta persembahan yang memakai simbol-simbol “yang mengarahkan perhatian umat pada peduli lingkungan hidup, misalnya tanaman.”
Dalam Misa hari itu, homili akan digantikan dengan pembacaan Surat Gembala Uskup, “dan akan disiapkan sambutan dalam bentuk video dengan ilustrasinya.”(pcp)
Foto diambil dari web KAJ
