JAKARTA, Pena Katolik – Paus Fransiskus diagendakan akan mengunjungi Masjid Istiqlal selama kunjungan di Indonesia pada 3-6 September 2024. Paus juga akan mengunjungi Gereja Katedral lalu ke Terowongan Silaturahmi hingga sampai ke Masjid Istiqlal di Jakarta. Rencana ini pertama kali diutarakan Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menyampaikan hal ini pada acara Peace Santren di Alun-alun Rembang, Jawa Tengah, Sabtu 30/3) petang.
Baru-baru ini, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Prof Nasaruddin Umar mengungkapkan alasan Uskup Roma dan pemimpin Gereja Katolik seluruh dunia ingin berkunjung ke Masjid Istiqlal.
“Insyaallah Paus akan berkunjung di tempat kita, di sini ini,” kata Nasar, dalam Diskusi bertajuk ‘Peran Kita dalam Mendukung Palestina,’ di aula Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu 1 Juni 2024.
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu pun mengungkap, ketertarikan Paus berkunjung ke masjid yang didirikan di era Presiden Soekarno itu adalah adanya Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid IStiqlal dan Katedral St. Maria Diangkat ke Surga Jakarta.
“Salah satu hal yang menarik bagi Paus adalah adanya pembangunan the tolerance tunnel: terowongan yang menghubungkan Istiqlal dengan Katedral,” ungkap Nasar.
Terowongan yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katederal ini merupakan yang pertama di dunia. Nasar menyampaikan, bahwa Masjid Istiqlal sudah menyelesaikan beberapa persiapan-persiapan dalam rangka menyambut kedatangan Paus. Ia mengungkapkan, bahwa seminggu sebelum lebaran, ia diundang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di sana pihaknya diberi apresiasi sebagai Ambassador Mosque.
Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Istiqlal dan Katedral merupakan lambang toleransi umat beragama di Indonesia. Terowongan ini juga diberi nama ‘Wot Hati’. “Wot” dalam bahasa Jawa artinya ‘jembatan’ yang jika digabungkan artinya ‘Jembatan Hati’.
Dalam beberapa kesempatan, Paus Fransiskus diundang dan mengunjungi tempat-tempat ibadah umat agama lain. Misalnya saja, pada tahun 2016, Paus berkunjung ke Sinagoga di Kota Roma. Tak berselang lama, masih di Kota Abadi, Paus mengunjungi sebuah masjid di Roma. Tahun 2024, Paus Fransiskus juga mengunjungi Grand Mufti at the Blue Mosque in Istanbul. (AES)
