Jalan Salib adalah devosi yang indah yang bisa didoakan di mana pun. Salah satu cara paling ampuh untuk memasuki sengsara dan kematian Yesus adalah mendoakan devosi yang dikenal sebagai “Jalan Salib”. Tahun 1342 para Fransiskan ditunjuk sebagai penjaga khusus tempat-tempat suci di Tanah Suci. Mereka pun mendirikan tempat-tempat ziarah di luar ruangan, yang dikenal sebagai “stasi-stasi,” yang mereplikasi tempat-tempat suci itu. Dengan demikian orang-orang yang tidak bisa berziarah ke Tanah Suci punya kesempatan bermeditasi tentang suasana sengsara dan kematian Yesus itu di mana pun mereka berada. Selama bertahun-tahun berbagai patung dan lukisan dibuat untuk memudahkan orang merenungkan banyak misteri Jumat Agung.
Di bawah ini ditampilkan Stasi-Stasi Jalan Salib online, disertai meditasi dari “Jalan Salib Singkat” yang ditulis oleh para Fransiskan.
(PEN@ Katolik/paul c pati/Philip Kosloski/Aleteia)