Pada hari keenam Kapitel Umum (Capitulum Generale) ke-25 MSC di Roma, Italia, 4-22 September 2017, para peserta kapitel memilih Pastor Mario Absalón Alvarado Tovar MSC sebagai pemimpin umum atau pater jenderal yang baru.
Hanya satu putaran dibutuhkan untuk memilih imam yang menyandang gelar PhD bidang Psikoterapi yang kini bertugas sebagai Provinsial Amerika Tengah yang meliputi Guatemala, Honduras, Nikaragua dan El Salvador, dan pernah menjadi Direktur Panggilan dan Pembina MSC itu.
Peristiwa tanggal 11 September 2017 itu dilengkapi dengan langkah pertama pemimpin MSC yang baru itu, yakni membasuh kaki lima misionaris mewakili lima benua pelayanan MSC. Selain berterima kasih, kata-kata pertama yang muncul dari Pastor Absalón Alvarado MSC itu adalah ajakan untuk bersama-sama menjalankan kepemimpinan itu dengan melayani.
Kapitel Umum itu juga dihadiri oleh delegasi Indonesia, negara yang kini memiliki biarawan MSC sebanyak 4 uskup, 231 imam, 23 bruder, 77 frater, 20 novis, 21 pranovis, dan 11 postulan. Provinsi MSC dengan jumlah anggota terbesar sedunia itu mengirim Provinsial Pastor Johny Luntungan MSC disertai utusan Pastor Poltje Pitoy MSC, Pastor Gregorius Hertanto MSC, Pastor Berry Pareira MSC dan Bruder Yos Manuel MSC.
Selain Sekretaris Kapitel Umum MSC 2017 adalah Pastor John Mitakda MSC yang berasal dari Indonesia, hadir juga di sana imam-imam MSC dari Indonesia yang bekerja dalam Pimpinan Umum yakni Pastor FX Wahyudi MSC sebagai Asisten I Pemimpin Umum dan Pastor Hans Ngala MSC sebagai Ekonom Umum.
Pemimpin Umum yang baru Pastor Absalón, yang menggantikan Pastor Mark McDonald MSC, menegaskan bahwa jabatan yang dia peroleh adalah pelayanan. Dia berjanji melakukan yang terbaik untuk melayani Kongregasi dan hadir di sana untuk menghidupkan misi kita. Dia mengakui pentingnya memiliki tim dan semua konfrater di sekitarnya. Dia mengatakan, kita berjalan bersama di tangan Tuhan.
Tak lupa Pastor Absalón MSC meminta para konfraternya untuk mendoakan dia bersama timnya. (paul c pati dari sumber provinsialat MSC Jakarta)
Saya senang membaca berita ini, soal terpilihnya Pater General MSC yang baru. Rupanya ada perubahan dalam Tarekat ketika yang terpilih adalah imam yang masih berusia 40-an. Wilayah kerja MSC cukup luas, meliputi banyak negara. Semoga dengan tenaga muda, dan tentu saja berkat rahmat Tuhan, pemimpin yang baru akan mampu melayani Tarekatnya dengan baik. Ametur.