ROMA, Pena Katolik – Penggunaan dan kecanduan pornografi adalah sumber kesusahan dalam pernikahan modern. Masalah ini juga menjadi alasan signifikan untuk tingkat perceraian yang lebih tinggi selama 20 tahun terakhir. Aksesibilitas pornografi di internet, serta hilangnya spiritualitas dan makna seks dalam pernikahan, telah menimbulkan meluasnya penggunaan pornografi.
Realitas ini adalah alasan untuk sebuah platform diskusi dan doa online baru yang disebut SOS Porn Deliverance. Platform online ini diluncurkan terinspirasi dari semangat Beato Carlos Acutis. Platform ini tersedia dalam bahasa Inggris sejak 19 Maret 2023 di mana sebelumnya diluncurkan dalam Bahasa Perancis sejak tahun 2020. Inisiator peluncuran platform ini adalah asosiasi evangelisasi online Lights in the Dark, yang didirikan pada tahun 2015.
Sejak saat itu asosiasi tersebut telah mengembangkan beberapa platform tematik untuk mewartakan Injil ke pinggiran Gereja. Mereka termasuk menyentuh tema kehidupan setelah kematian, Kain Kafan Suci Turin, dan makna Natal dan Hari Valentine. “E-misionaris” hadir di setiap platform untuk menjawab pertanyaan langsung dari pengguna internet.
Inisiatif terbaru yang didedikasikan untuk mengatasi kecanduan pornografi ini dilihat oleh para pendirinya sebagai jawaban atas tingginya angka perceraian baru-baru ini. Salah satu sebab perceraian ini menurut data di Amerika Serikat adalah kecanduan pornografi yang mungkin bertanggung jawab atas 56% perceraian di AS.
“Kami ingin membuat Kristus dikenal dan dicintai oleh orang-orang sezaman kami yang belum mengenalnya, mengetahui bahwa Yesus dapat membebaskan mereka dari belenggu mereka, yaitu kecanduan mereka,” ujar Jean-Baptiste Maillard, salah satu pendiri Light in the Dark.
Platform inimenawarkan kesempatan bagi mereka yang terkena dampak pornografi untuk berbicara secara rahasia dengan seorang di “e-misionaris” yang terlatih dalam misi ini. Orang ini, yang pertama dan terutama, akan mendengarkan dengan belas kasih dan untuk memberikan kesaksian tentang kasih Allah dalam hidup.
Beato Carlo Acutis, salah satu tokoh evangelisasi online pertama dan paling terkenal dan referensi utama untuk Light in the Dark sejak pendiriannya. Kehadiran Beato milenial mencakup doa pembebasan melalui perantaraannya. Doa tersebut mendapat Nihil Obstat dan Imprimatur persetujuan dari Uskup Agung Bourges, Prancis tengah, Mgr. Jérôme Beau.
Pendiri Lights in the Dark juga mengindikasikan bahwa sejak dibuat di Prancis pada September 2020, SOS Porn Deliverance telah menjangkau sekitar 20.000 orang yang terkena kecanduan pornografi. Dalam jangka panjang, Maillard dan tim Light in the Dark akan harid secara lebih luas di dunia berbahasa Inggris dan meningkatkan pelatihan para e-misionaris sukarela, yang dapat bekerja di berbagai platform, menciptakan komunitas nasional baru yang dinamis. (AES)
