33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Vatikan Menjadi Tuan Rumah Penghormatan Relikui 21 Martir Koptik Libya Korban ISIS

BERITA LAIN

More
    Ikona 21 Martir Koptik Mesir. IST

    VATIKAN, Pena Katolik – Relikui 21 martir Koptik yang dibunuh oleh ISIS di Libya dihormati di Basilika Santo Petrus Kamis malam, 15 Februari 2024 pada kebaktian doa ekumenis. Ibadat ini menandai hari raya resmi pertama mereka di Gereja Katolik.

    Vesper malam di Vatikan akan memperingati sembilan tahun kemartiran 21 pria Ortodoks Koptik. Mereka menjadi martir setelah dipenggal oleh ISIS di sebuah pantai di Sirte, Libya, pada 15 Februari 2015.

    Seperti diberitakan Vatican News, Paus Fransiskus menambahkan 21 martir Koptik ke dalam Martirologi Romawi, daftar resmi orang-orang kudus Gereja, pada Mei 2023. Tahun lalu, ia bertemu dengan kepala Gereja Ortodoks Koptik Alexandria, Tawadros II. Kardinal Kurt Koch memimpin doa ekumenis ini pada pukul 5 sore. Sementara Paduan suara Koptik akan menyediakan musik untuk liturgi. Setelah kebaktian itu, Perpustakaan Film Vatikan mengadakan pemutaran film dokumenter tentang para martir, “The 21: The Power of Faith,” yang diproduksi oleh Gereja Ortodoks Koptik.

    Kemartiran 21 pria tersebut, yang sebagian besar berasal dari Mesir, difilmkan oleh ISIS dan dirilis dalam bentuk video online. Video ini menunjukkan para pejuang bertopeng memenggal kepala orang-orang tersebut saat mereka berlutut di pantai Libya.

    Pemerintah Mesir dan Gereja Ortodoks Koptik kemudian mengkonfirmasi keaslian video tersebut. Pada bulan Oktober 2017, pihak berwenang menemukan kuburan massal berisi jenazah 21 pria yang diculik di Libya.

    Sebuah Gereja Ortodoks Koptik yang didedikasikan untuk 21 Martir Libya dibuka pada tahun 2018 di desa al-Our di Mesir, sebuah desa yang merupakan rumah bagi 13 orang yang menjadi martir.

    Gereja Ortodoks Koptik menyatakan 21 orang Kristen Koptik sebagai orang suci yang mati sebagai martir, seminggu setelah pembunuhan mereka pada tahun 2015. Selanjutnya, dimasukkannya para martir oleh Paus Fransiskus ke dalam Martirologi Romawi pada tahun 2023. Peristiwa ini menandai momen penting dalam hubungan ekumenis antara Gereja Katolik dan Gereja Ortodoks Koptik.

    Martirologi Romawi adalah daftar resmi orang-orang kudus dan orang-orang terberkati, termasuk para martir, yang diakui dalam liturgi Gereja Katolik. Daftar ini diurutkan menurut kalender hari raya Gereja.

    “Para martir ini dibaptis tidak hanya dengan air dan Roh, tetapi juga dengan darah, darah yang merupakan benih persatuan bagi seluruh pengikut Kristus,” kata Paus Fransiskus saat itu.

    Pesta para martir, yang disebut sebagai 21 Martir Koptik Libya, dirayakan pada tanggal 15 Februari, baik di Gereja Katolik maupun Gereja Ortodoks Koptik. (AES)

    RELASI BERITA

    Tinggalkan Pesan

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    BERITA TERKINI