LARANTUKA, Pena Katolik – Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung mengatakan Lembata adalah tanah yang kaya dengan potensi alam melimpah. Untuk itu, ia tidak setuju kalau ada yang mengatakan ada kemiskinan ekstrim di Lembata.
Mgr. Fransiskus mengatakan, Lembata sangat kaya akan potensi alam. Kebun dan tanah luas adalah potensi yang dapat dikembangkan untuk kesejahteraan keluaraga dan masyarakat.
“Kita ini kaya dengan potensi alam. Terus terang saya tidak setuju mendengar kata kemiskinan ekstrem. Biarpun sulit kita masih ada kebun, masih ada laut,” ujar Mgr. Fransiskus Minggu 10 September 2023 saat memimpin Misa Krisma di Paroki Maria Banneaux, Lembata.
Mgr. Fransikus ingin agar umat yang ada di Lembata tidak merasa diri sebagai orang yang miskin, mengingat potensi yang ada wilayah Lembata cukup untuk dikelola. Ia menghimbau kepada umat Keuskupan Larantuka di Lembata agar tidak pergi merantau secara ilegal. Potensi yang ada di daerah seharusnya dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Daerah kita di sini kita tinggalkan nanti orang luar masuk dan mereka yang melihat ada potensi. Mental itu yang harus kita bangun,” jelasnnya.
Hal penting yang harus diperhatikan, menurut Mgr. Fransiskus adalah pengelolaan keuangan yang baik. Menurutnya, meskipun pendapatan kecil namun dengan pengelolaan keuangan yang baik maka akan cukup. Mgr. Fransiskus pun mengingatkan agar tidak mengeluarkan uang yang banyak untuk pesta. Sebab, mulai dengan kelahiran sampai kematian, anggarannya yang dikeluarkan cukup besar.
