Sabtu, Juli 27, 2024
26.1 C
Jakarta

Doa Lintas Agama Menyongsong HUT Bhayangkara ke-77 di Purwokerto

Doa Lintas Iman di Aula Rekonfu Polresta Banyumas, 15 Juli 2023. Dok. Sr. Charlie OP

PURWOKERTO, Pena Katolik – Dalam menyongsong HUT Bhayangkara ke-77 pada 1 Juli 2023, Kapolresta Purwokerto, Jawa Tengah mengadakan doa lintas iman di Aula Rekonfu Polresta Banyumas, 15 Juli 2023. Doa lintas iman ini juga dihadiri, Bupati Banyumas, Achmad Husein.

Achmad menyampaikan, apresiasi kepada Kapolres yang menginisiasi doa lintas iman ini. Ia berpendapat, doa adalah usaha manusia yang dapat mengubah nasib. Untuk itu, ia berharap kegiatan doa bersama ini mengubah menjadi lebih baik.

“Selamat memperingati HUT Polri yang ke 77 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2023, semoga Polri semakin jaya dan semakin baik dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Achmad.

Dalam sambutannya, Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu mengucapkan selamat datang kepada bupati, dan para tokoh agama beserta para tamu undangan. Tujuan dari kehadiran tokoh agama ini adalah untuk membangun sinergi dalam kerjasama Polri dan para tokoh agama serta pemerintah di wilayah Purwokerto.

“Kami mengundang para tokoh agama berkumpul disini untuk bersinergi, dalam doa bersama dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77. Doa menjadi kekuatan yang mendukung Polri dalam pelaksanaan tugas,” ungkap Edy.

Pada doa lintas iman bertajuk “Sinergitas Polri, Tokoh Agama dan Stake Holder dalam Meningkatkan Peran Polri Sebagai Pengemban Harkamtibmas Menuju Polri Presisi” ini, kapolres mengundang para tokoh lintas agama, antara lain Islam, Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha, Konghucu, dan kepercayaan, dan para tamu undangan lainnya. Dari komunitas Katolik antara lain diwakili Romo Martinus Ngarlan, Agustinus Gudyana, FA. Agus Wahyudi, E. Herni Widiastuti, dan Sr. Charlie OP. hadir juga perwakilan DPRD Kab. Banyumas, drg. Andreas Kartikosari, dan PJU Polresta Banyumas.

Ketua FKUB Kab. Banyumas, yang diwakili oleh Bpk. Made Sedana Yoga, dalam sambutannya mengatakan, NKRI harga mati yang berlandaskan Ideologi Pancasila, UUD 1945 diwujudkan hidup rukun penuh persaudaraan di Indonesia. Ia bersyukur, selama ini telah terjalin komunikasi dan bersinergi yang baik dengan seluruh anggota Polri, para tokoh lintas agama, dan tokoh masyarakat bersama-sama menjaga NKRI.

Kegiatan ini lalu dilanjutkan dengan berdoa yang diwakili oleh masing-masing agama. Semua berdoa untuk Polri agar dalam mengemban tugasnya memiliki integritas yang tinggi, sehingga mampu mengayomi, menjaga, dan melayani masyarakat. Polri didoakan agar semakin mampu memberi rasa nyaman dan tercipta situasi yang kondusif, khususnya menjelang pelaksanaan pesta demokrasi . (Sr. Charlie OP/Purwokerto)

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini