26.1 C
Jakarta
Thursday, April 18, 2024

Vatikan Memperluas Kesempatan untuk Mendapatkan Indulgensi bagi Orang yang Sudah Meninggal

BERITA LAIN

More

    VATIKAN, Pena Katolik – Vatikan memperluas kesempatan untuk mendapatkan indulgensi demi kepentingan umat beriman yang telah meninggal. Di masa normal, indulgensi ini hanya berlangsung selama delapan hari pertama di bulan November. Keputusan ini dikeluarkan mengingat pandemi Covid-19 yang masih melanda dunia.

    Vatikan menerbitkan sebuah dekrit pada hari Kamis yang memberikan kemungkinan untuk memperoleh indulgensi penuh, bagi umat beriman yang telah meninggal sepanjang bulan November. Dekrit tersebut, yang ditandatangani oleh Kardinal Mauro Piacenza, mencatat bahwa keputusan ini untuk sekali lagi memperpanjang jangka waktu untuk mendapatkan indulgensi, diambil sebagai tanggapan atas “berbagai permohonan yang baru-baru ini diterima dari berbagai Gembala Suci Gereja, karena keadaan terus-menerus dari [Pandemi covid19.”

    Dekret itu memutuskan bahwa seluruh bulan November 2021 semua manfaat spiritual yang telah diberikan pada 22 Oktober 2020. Keputusan ini memungkinkan umat beriman untuk memperoleh indulgensi penuh bagi jiwa-jiwa di api penyucian dengan mengunjungi pemakaman pada setiap hari di bulan November dan berdoa bagi mereka yang telah meninggal. Kebiasaan selama ini, indulgensi terbatas pada delapan hari pertama bulan November.

    Dekrit saat ini mengizinkan umat beriman untuk memperoleh indulgensi itu untuk kepentingan almarhum pada setiap hari di bulan November, di tempat mereka masing-masing. pilihan. Vatikan mencatat dalam dekrit bahwa dari kemurahan hati Gereja yang diperbarui, umat beriman pasti akan menarik niat saleh dan kekuatan spiritual untuk membimbing hidup mereka menurut hukum Injil dalam persekutuan berbakti dan pengabdian kepada Paus.

    Dekret ini dikeluarkan sama seperti tahun lalu di tengah pandemi, dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan untuk menghindari pertemuan, misalnya saat bersama berziarah ke makam, yang berpotensi menjadi penyebab penyebaran Covid-19, yang masih mempengaruhi populasi dunia dalam berbagai tingkat.

    RELASI BERITA

    Tinggalkan Pesan

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    BERITA TERKINI