Minggu, November 24, 2024
33.8 C
Jakarta

Seminari Manila kini lebih ramah lingkungan karena menggunakan energi matahari

Kardinal Luis Antonio Tagle memimpin peresmian fasilitas tenaga surya di Seminari Tinggi Para Rasul Suci di Kota Makati. PHOTO RCAM AOC
Kardinal Luis Antonio Tagle memimpin peresmian fasilitas tenaga surya di Seminari Tinggi Para Rasul Suci di Kota Makati. PHOTO RCAM AOC

Mulai bulan ini Seminari Tinggi Para Rasul Suci yang dikelola oleh Keuskupan Agung Manila sedikit lebih ramah lingkungan bulan ini. Seminari tinggi di Kota Makati itu sekarang mendapat tenaga energi matahari. Pemberkatan dan peresmian fasilitas itu dilakukan sendiri oleh Kardinal Luis Antonio Tagle tanggal 17 September 2019. Setidaknya 72 unit panel surya dipasang di seminari itu. Dengan demikian 43 persen kebutuhan daya di seminari seminari berasal energi matahari. Pastor Roy Decena Pr, penjabat Rektor dan Dekan Seminari Para Rasul Suci mengatakan, penggunaan energi matahari mendukung ajaran Gereja tentang perawatan penciptaan. Instalasi tenaga surya dimungkinkan dengan bantuan WeGen Distributed Energy Philippines. “Ini menunjukkan komitmen bersama Keuskupan Agung Manila, WeGen, dan komunitas seminari dalam mengindahkan seruan Paus Fransiskus untuk merawat rumah kita bersama seperti terungkap jelas dalam ensiklik Laudato Si’,” kata Pastor Decena. Sejak 2018, Caritas Flipina dan WeGen juga telah berupaya menginstal dan mengoperasikan sistem tenaga surya di belasan keuskupan di seluruh Filipina. (PEN@ Katolik/pcp berdasarkan cbcpnews)

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini