Rabu, Oktober 15, 2025

Pesparani I di Merauke: Demi Memuliakan Tuhan

MERAUKE, Pena Katolik – Mgr Aloysisus Murwito OFM mengajak semua peserta supaya mempuk persaudaraan, sebagai orang katolik dan dengan semangat tinggi menjadi delegasi disetiap daerah. Uskup Agats ini berpesan agar kaum muda katolik harus mengikuti Pesparani supaya bisa memuji Tuhan yang maha tinggi lewat bertutur Kitab Suci tingkat anak remaja juga tingkat dewasa campuran. Dia mengatakannya dalam penutupan Pesta Paduan Suara (Pesparani) I di halaman gereja St. Yoseph Bambu Pemali, sejak Minggu-Rabu 05- 8 Oktober 2025.

Mgr. Murwito mengukapkan sudah saatnya kaum muda lebih berperan dalam gereja sehingga semangat generasi muda katolik mulai berkumpul dalam ajang yang sangat positif tersebut. Dia berharap dengan Pesta Paduan Suara Katolik bukan soal ajang atau perlombaan tetapi sekaligus mendorong mereka kaum muda supaya lebih giat lagi berlatih untuk memuji Tuhan Sang Pencipta.

”Sehingga sehingga jangan cepat puas tetapi berusaha memujiNya,´ungkapnya.

Mgr. Murwito mengajak setiap pribadi memupuk pesaudaraan dalam iman akan Tuhan Yesus yang tetap hidup dalam kehidupan semua. Ia menginginkan peserta dari setiap kabupaten di Provinsi Papua Selatan semakin bersaudara dan memuji Tuhan melalui pujian secara liturgi.

Agustinus Joko Guritno, Ketua Panitia Penyelenggara kegiatan Pesparani I tingkat Provinsi Papua Selatan adalah generasi anak muda Provinsi Papua Selatan beberapa lomba seperti seperti Lomba Puduan Suara Anak, Cerdas Cermat Kitab Suci, Paduan Suara Dewasa Campuran, Paduan Suara Dewasa dan Paduan Suara Etnik, di setiap Kabupaten Asmat, Boven Digeol, Mappi dan Merauke. Dia bilang, saat pembukaan Pesparani 18 imam yang hadir dibuka oleh Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi MSC.

Yoseph Bladib Gebze, Ketua LP3 KD Kabupaten Merauke mengucapkan limpah terima kasih karena seluruh petinggi Provini Papua Selatan dan Kabupaten Merauke khsusnya yang beragama katolik, misalnya Ketua DPRD Papua Selatan, termasuk Sekretaris Daerah Papua Selatan, Kepala Kantor Agama se Provinsi Papua Selatan , Bupati Mappi Yohanes Cristosemus Agawemu.

“Moment pertama kali di Papua Selatan sehingga yang terbaik,” ungkapnya .

Dia mengatakan Lembaga Pengembangan Peparani LP3KD Provinsi Papua. Amanat Peraturan Menteri Agama no 35 Tahun 2015 bahwa di setiap Provinsi atau Kabupaten harus terbentuk untuk pembinaan iman umat katolik melalui seni budaya, rohani lebih khusus lebih spesifik harus berpadu dengan liturgy, untuk memeprkokoh iman dengan menjalin persaudaraan, secara nasional, dengan cinta budaya di setiap dat daerah.

Pendamping Delegasi Pesparani asal Kabupaten Asmat, Romo Tjatur Herianto, OSC sangt mendukung kegiatan tersebut merasa senang karena mempererat iman, kerukunan juga moderasi di Provinsi Papua Selatan. “Secara umum Peparani Katolik I adalah ajang lomba seni suara secara liturgis lebih baik lagi kedepan.”Terima kasih atas pelayanan mulai dari turun dari KM. Tatamailau hingga ditempatkan di penginapan juga dikawal sehingga peserta tidak, terpencar lagi **Agapitus Batbual

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini