Home BERITA TERKINI Studi Bersama Imam Baru Dominikan Asia Pasifik di Indonesia

Studi Bersama Imam Baru Dominikan Asia Pasifik di Indonesia

0

PONNTIANAK, Pena Katolik – The 13th Asia-Pacific Dominican Common Study diadakan di Indonesia 13 Juli – 4 Agustus 2025. Meski dilaksanakan di Indonesia, tuan rumah pertemuan ini sebenarnya adalah Provinsi Ordo Pewarta (Ordo Praedicatorum/OP) Filipina, mengingat, wilayah pelayanan Indonesia sebenarnya masuk dalam provinsi ini.

Pertemuan tahunan ini mempertemukan para imam baru dari berbagai Provinsi Ordo Pewarta di kawasan Asia-Pasifik. Peserta tahun ini berasal dari Vietnam (4), India (3), Myanmar (3), Pakistan (2), Tiongkok (1), Korea Selatan (1), Filipina (3), dan Indonesia (5). Studi bersama ini ini adalah waktu untuk belajar, refleksi teologis, pertukaran antarbudaya, dan memperdalam persaudaraan dalam keluarga Dominikan.

Kegiatan ini dipandu oleh Romo Shiju Francis Thaiparambil, OP (Formator) dan didampingi oleh Romo Jamshed Gill, OP (Socius Master Ordo untuk Asia-Pasifik). Sementara itu, Romo Andreas Kurniawan, OP menjadi koordinator lokal untuk studi bersama ini dengan didampingi Romo Samuel Sonny Gunawan, OP.

Pertemuan tahunan ini mempertemukan para frater mahasiswa dan imam yang baru ditahbiskan dari berbagai provinsi Ordo di kawasan Asia-Pasifik. Pertemuan ini menjadi ajang refleksi teologis, pertukaran antarbudaya, dan pembangunan persaudaraan dalam keluarga Dominikan.

Sepanjang kegiatan, para peserta akan mengunjungi Jakarta, Lembang, Anjungan, dan Pontianak. Studi bersama ini bertujuan untuk memperdalam komitmen mereka terhadap panggilan Dominikan, untuk mewartakan Injil dengan kebenaran, belas kasih, dan semangat persekutuan.

Romo Edmund Nantes OP, salah satu pelopor studi bersama Asia-Pasifik, menjadi pembicara pada sesi-sesi minggu pertama.

Salah satu tema yang didalami selama kegiatan adalah “Back to the Beginning”, ‘Kembali ke Awal’, enegaskan bahwa meski berasal dari berbagai latar belakang, semua peserta berupaya untuk hidup sebagai satu Keluarga Dominikan. Setiap orang memasuki sebuah rumah baru, bertemu saudara baru, dan segera merasakan kehangatan bersama. Melalui kebersamaan, doa bersama, dan keheningan setiap orang menemukan kembali inti panggilan mereka.

Selama di Pontianak, salah satunya para peserta mengunjungi di Seminari Tinggi Interdiosesan Antonino Ventimiglia, Pontianak. Selanjutnya saat berada di Jakarta, beberapa peserta berjumpa dengan Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, mengunungi Katedral St. Maria Diangkat ke Surga, Jakarta, dan mengunjungi terowongan silaturahmi. Sementara itu ketika berada di Jawa Barat, para peserta salah satunya mengunjungi Sekolah St. Dominikus Cimahi yang dikelola para suster OP.

Dalam konteks Tahun Yubileum 2025, para peserta juga mendalami tema “Journeying Together as Pilgrims of Hope.” Tema ini mengundang refleksi bahwa sebagai keluarga, setiap anggota Ordo Pewarta adalah peziarah yang berjalan bersama sebagai keluarga. Dalam konteks Asia Pasifik, yang kaya akan keberagaman budaya, bahasa, dan situasi sosial-politik, peziarahan ini juga menuntut kepekaan kontekstual. Kebersamaan ini menjadi semangat panggilan Dominikan, yang dijalani sebagai satu keluarga St. Dominikus. (AES)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version