YUDEA, Pena Katolik – Yesus menghabiskan 40 hari di YeShimon, yang berarti ‘tempat kesunyian’. Tempat ini membentang dari pegunungan Yudea di Timur hingga di Barat di Laut Mati. Gurun Yudea mencakup sebagian besar tanah yang diinjak-injak dalam narasi Alkitab.
Yohanes Pembaptis berkhotbah di Gurun Yudea. Ia menyebut dirinya “suara yang berseru-seru di padang gurun,” yang dinubuatkan oleh Yesaya (Matius 3): Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis dan berkhotbah di padang gurun Yudea, katanya: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!” Nabi Yesaya berbicara tentang dia ketika dia berkata: “Ada suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan-jalan-Nya.”
Setelah dibaptis oleh Yohanes, Yesus menghabiskan 40 hari di Padang Gurun Yudea, di mana Dia mengalahkan godaan Setan (Markus 1).Di padang gurun itu, Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Setan. Ia berada di antara binatang-binatang buas, dan malaikat-malaikat melayani Dia.
Alkitab menggambarkan Gurun Yudea sebagai “kasar”, dengan ngarai-ngarai dalam yang terkikis ke dalam batu oleh sungai; beberapa di antaranya mengalir sepanjang tahun untuk menciptakan oasis yang berharga untuk manusia dan hewan. Lokasi ini menjadi tempat berlindung dari lingkungan yang keras.
Di dalam Gurun Yudea terdapat kota-kota yang disebutkan dalam Alkitab seperti: Betlehem, Yerikho, dan Hebron. Di Gurun Yudea juga terdapat gua-gua Qumran, tempat Naskah Laut Mati ditemukan pada pertengahan abad ke-20, serta beberapa biara Kristen Awal, beberapa di antaranya masih aktif.
Ada berbagai situs arkeologi di dalam gurun, termasuk benteng Masada dan Horkenya. Berikut ini beberapa foto pemandangan Gurun Yudea, lokasi penting yang digambarkan dalam Alkitab.
1. Perbukitan Gurun Yudea
Pemandangan perbukitan berpasir Gurun Yudea pada hari yang cerah. Perbukitan ini perlahan berubah bentuk seiring waktu karena angin kencang mengubah lanskap.
***
2. Gurun Yudea dan Awan
Berikut ini adalah pemandangan lain dari Gurun Yudea yang luas, kali ini dengan awan. Tanpa pepohonan yang menghalangi matahari, awan-awan ini menawarkan kepada para penghuni gurun beberapa periode teduh singkat untuk membantu mendinginkan hari-hari yang panas terik.
***
3. Gerbang Masada
Gerbang ini menjadi tempat wisata yang populer. Masada adalah reruntuhan benteng yang awalnya direbut oleh Raja Herodes Agung selama perebutan kekuasaan yang terjadi setelah kematian ayahnya. Sebagai raja, Herodes membangun dua istana di sekitar Masada, yang melindungi kedua tempat tinggal kerajaan.
***
4. Kapel Bizantium
Sisa-sisa Kapel Bizantium yang diperkirakan berasal dari abad ke-5 atau ke-6 digali di Masada.
***
5. Istana Herodes
Salah satu istana Herodes Agung, Herodium juga diduga sebagai tempat raja dalam Alkitab dimakamkan, meskipun penggalian belum menemukan makamnya yang sebenarnya. Ini adalah situs wisata populer dengan tur berpemandu yang mendidik.
***
6. Biara St. John dan George, di Wadi Qelt
Biara ini telah ada sejak abad ke-5. Sekitar 200 tahun setelah dibangun, biara ini dijarah oleh Persia, dan kemudian tanahnya berpindah tangan beberapa kali. Biara ini didirikan kembali pada abad ke-19.
***
7. Betlehem
Perjalanan Alkitab ke Timur Tengah tidak akan lengkap tanpa singgah di Betlehem, tempat kelahiran Kristus. “Kota kecil” ini telah berkembang dalam 2.000 tahun terakhir, dan menawarkan berbagai tur pendidikan yang akan membawa Anda ke seluruh kota yang terkenal itu.
***
8. Qumran
Gua-gua Qumran adalah tempat orang-orang Badui menemukan Naskah Laut Mati pertama pada abad ke-19, dan tempat penggalian berikutnya menghasilkan lebih banyak lagi sisa-sisa teks Alkitab dan teks lainnya.