Selasa, Desember 3, 2024
26.2 C
Jakarta

Paus Fransiskus Menyerukan untuk Mengenang “Orang-Orang Kudus Terdekat” di Setiap Keuskupan Dimulai pada Tahun Yubileum Mendatang

VATIKAN, Pena Katolik – Paus Fransiskus ingin keuskupan-keuskupan di seluruh dunia untuk menyoroti “Orang-Orang Kudus Terdekat”, setiap tahun pada tanggal 9 November.

Dalam surat yang dirilis oleh Vatikan dalam bahasa Italia pada hari Sabtu, 16 November 2024, Paus menetapkan peringatan tahunan untuk para santo, beato, hamba Tuhan, dan orang yang patut dimuliakan di keuskupan-keuskupan lokal di seluruh dunia. Peringatan ini akan dimulai dengan Yubelium mendatang.

“Saya menghimbau Gereja-gereja partikular (keuskupan), untuk memulai dari Yubelium 2025 mendatang, untuk mengingat dan menghormati tokoh-tokoh kudus ini setiap tahun,” tulis Paus Fransiskus.

Inisiatif ini bertujuan untuk membantu umat Katolik di seluruh dunia, menemukan kembali dan memelihara kenangan, akan para murid Kristus yang luar biasa, yang telah menyaksikan kehadiran Tuhan yang bangkit dan terus membimbing umat beriman di keuskupan-keuskupan tersebut saat ini.

Dia menandatangani surat itu di Basilika St. Yohanes Lateran pada tanggal 9 November 2024, pada hari ulang tahun ke-1700 basilika tersebut.

Paus memilih hari raya ini untuk peringatan tahunan, ia menekankan bahwa ia tidak menambahkan perayaan liturgi lain ke dalam kalender Gereja. Sebaliknya, ia meminta keuskupan-keuskupan setempat untuk mempromosikan inisiatif-inisiatif yang tepat, di luar liturgi, atau mengingat kembali tokoh-tokoh ini di dalamnya, seperti selama homili.

Dipanggil untuk menjadi kudus

Paus Fransiskus menghubungkan inisiatif tersebut dengan nasihat apostoliknya tahun 2018, Gaudete et Exsultate, tentang panggilan universal menuju kekudusan. Surat tahun 2018 tersebut menekankan bagaimana kekudusan terwujud dalam kehidupan sehari-hari melalui berbagai contoh, termasuk pasangan suami istri yang menjalani iman mereka sambil bersikap terbuka terhadap kehidupan. Kaum muda dapat mengikuti Yesus dengan antusias, dengan menjalankan nasihat-nasihat Injil.

“Kita sering tergoda untuk berpikir bahwa kekudusan hanya untuk mereka yang dapat menarik diri dari urusan-urusan biasa, untuk menghabiskan banyak waktu dalam doa. Bukan itu masalahnya, kita semua dipanggil untuk menjadi kudus, dengan menjalani hidup kita dengan kasih dan dengan memberikan kesaksian dalam segala hal yang kita lakukan, di mana pun kita berada.”

Menurut surat itu, konferensi episkopal dapat mengembangkan pedoman pastoral untuk melaksanakan peringatan ini. Vatikan mengharapkan jutaan peziarah untuk melakukan perjalanan ke Roma untuk Tahun Yubelium 2025 tetapi juga memperbarui inisiatif spiritual di keuskupan-keuskupan di seluruh dunia.

Untuk di Indonesia, nama-nama kudus tentu dapat dikenang pada tanggal 9 November ini adalah St. Fransiskus Xaverius, Beato Redepmtus dan Beato Dinonisius. Selain itu ada tokoh lain yang dikenang karena jasanya: Mgr. Albertus Soegijapranata SJ, Mgr. Arnoldus Johannes Hubertus Aerts MSC, Mgr. Albertus Hermelink Gentiaras, SCJ, Romo Sanjaya, Romo YB Mangunwijaya. (AES)

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini