PONTIANAK, Pena Katolik – “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk” (Mrk 15:16). Perintah Yesus kepada para murid-Nya untuk mewartakan Injil, tidaklah berhenti pada zaman Yesus atau para Rasul-Nya, melainkan, bahwa Injil harus terus diwartakan setiap hari dan di manapun kita di utus, dengan berbagai cara hidup kita masing-masing.
Menanggapi peristiwa yang terjadi di zaman para Rasul atau Gereja perdana, Paroki Keluarga Kudus Keuskupan Agung Pontianak, mencoba pola pewartaan Injil yang lebih kontekstual kepada umat parokinya. Kegiatan ini disebut Misi Umat Vinsensian 2024, dengan tema “Keluarga Beriman”.
Demi kelangsungan kegiatan misi yang dipelopori oleh Kongregasi Misi (CM)Â maka melalui Pastor Paroki Keluarga Kudus (RP. Puji Nurcahyo, CM) dan Direktur Misi Umat Vinsensian Indonesia (RP. Bernardus Adi Wardoyo, CM), mengundang beberapa Tarekat Religius (SFIC, SMFA, SFD, SdC, Suster Putri Kasih, Frater CM dan para Frater Calon Imam Diosesan) yang berada di Kota Pontianak untuk terutama berpartisipasi dalam kegiatan misi umat Vinsensian.
Kegiatan misi umat, dilaksanakan kurang lebih emapat hari, yang dimulai dari tanggal 13-16 September 2024 di lingkungan-lingkungan. Frater, Suster dan Pastor diutus ke lingkungan-lingkungan yang, merupakan bagian teritorial dari pelayanan pastoral Paroki Keluarga Kudus. Kurang lebih 28 lingkungan yang merupakan tempat perutusan para misionaris ini.
Sekitar 49 misionaris yang diutus untuk menjalankan misi umat. Tujuan misi ini, ialah untuk menyapa, berjumpa, bersharing, dan melihat dan mendengarkan secara langsung realitas hidup beriman yang dialami oleh keluarga-keluarga, berdasarkan tema yang ada.
Kegiatan yang ditawarkan oleh panitia MUV 2024, ialah melakukan pertemuan dengan umat lingkungan dan kunjungan keluarga. Kunjungan keluarga, bertujuan untuk mendengar secara langsung pengalaman hidup beriman keluarga kristiani.
Setiap misionaris yang melakukan kunjungan, diharapkan untuk lebih bijaksana dalam menanggapi atau mendengarkan dengan sungguh-sungguh apa yang dikatakan oleh umat atau setiap keluarga yang mendapat kunjungan.
Langkah positif yang telah dilakukan oleh pihak Paroki dan Konggregasi Misi (CM) untuk meningkatkan kehidupan beriman dari setiap keluarga-keluarga. Hal ini terlihat dalam antusiasme umat, ketika para misionaris berkunjung ke lingkungan dan dari rumah ke rumah.
Kegiatan misi umat ini, menjadi suatu langkah yang perlu ditindak-lanjuti oleh pihak paroki untuk meningkatkan dan membantu pertumbuhan serta perkembangan hidup beriman di setiap lingkungan dan terutama kehidupan beriman di setiap keluarga, kata seorang ketua lingkungan.
Pastor Puji, CM, memberikan apresiasi bahwa kegiatan misi umat ini dapat berlangsung dengan baik. Beliau juga mengharapakan agar ada tindakan lanjut misi umat ini, namun ia pun mengharapkan agar setiap lingkungan untuk memulai kegiatan misi ini dengan cara-cara yang tepat dalam realitas kehidupan beriman di lingkungan. (Fr. Balthasar Berek)