VATIKAN, Pena Katolik – Paus Fransiskus memimpin Doa Angelus di Lapangan St. Petrus Vatikan, 11 Agustus 2024. Ia mendorong umat untuk benar-benar mendengarkan suara Tuhan, daripada mencari Tuhan untuk mengkonfirmasi ide-ide mereka sendiri.
“Saudara-saudari, ketika iman dan doa itu benar, mereka membuka pikiran dan hati; mereka tidak menutupnya,” kata Paus Fransiskus pada 11 Agustus 2024.
Paus meminta umat untuk menyadari godaan mencari Tuhan. Banyak orang tergoda untuk mengkonfirmasi atas apa yang kita pikirkan, daripada benar-benar mendengarkan apa yang Tuhan katakan.
“Cara menyapa Tuhan seperti ini tidak membantu kita untuk benar-benar bertemu dengan-Nya, atau untuk membuka diri kita terhadap karunia terang dan kasih karunia-Nya, untuk tumbuh dalam kebaikan, untuk melakukan kehendak-Nya dan untuk mengatasi kegagalan dan kesulitan,” katanya.
Paus Fransiskus meminta Perawan Maria untuk perantaraannya guna membantu umat Kristiani dapat semakin mendengarkan dengan iman kepada suara Tuhan.
Paus menyampaikan refleksi ini dalam meditasinya pada Injil hari Minggu. Dalam bacaan minggu ini, orang-orang Yudea bersungut-sungut tentang Yesus. Ini dipicu karena Ia berkata, “Akulah roti yang turun dari surga.”
Paus juga memperingati ulang tahun ke-79 pengeboman atom di Nagasaki dan Hiroshima minggu ini, yang menewaskan masing-masing 70.000 orang dan 140.000 orang dan mengakhiri Perang Dunia II.
“Saat kita terus menyerahkan kepada Tuhan para korban dari peristiwa ini dan semua perang, kita memperbarui doa kita yang sungguh-sungguh untuk perdamaian, khususnya bagi Ukraina yang tersiksa, Timur Tengah, Palestina, Israel, Sudan, dan Myanmar,” kata Paus Fransiskus seperti diberitakan CNA.
Meminta Doa
“Mereka yakin bahwa Yesus tidak mungkin datang dari surga, karena ia adalah putra seorang tukang kayu dan karena ibu dan kerabatnya adalah orang-orang biasa, orang-orang yang dikenal, orang-orang normal, seperti banyak orang lainnya.”
Paus menyampaikan salamnya kepada sekelompok mahasiswa yang berjalan lebih dari 100 mil dari kota Assisi di Italia untuk berziarah ke Vatikan.
Paus Fransiskus meminta orang-orang untuk berdoa khususnya bagi para korban kecelakaan pesawat di Brasil pada hari Jumat yang menewaskan 62 orang. (AES)
