Senin, Desember 23, 2024
26.1 C
Jakarta

Putera – Puteri Altar Adalah Pelayan Tuhan, Pelayan Umat Allah

Pelantikan MIsdinar di Paroki Santo Yoseph Palembang dalam Perayaan Ekaristi Minggu Prapaskah ke-4 yang dipimpin Romo Hyginus Gono Pratowo, Sabtu, 9 Maret 2024. Daris

PALEMBANG, Pena Katolik – Sebanyak 39 anak dikukuhkan menjadi anggota Putera-Puteri Altar atau dikenal juga sebagai Misdinar di Paroki Santo Yoseph Palembang dalam Perayaan Ekaristi Minggu Prapaskah ke-4, Sabtu, 9 Maret 2024, pukul 17.30 WIB. Saat Khobah, Romo Hyginus Gono Pratowo yang memimpin Misa ini menjelaskan bahwwa menjadi putra-putri altar adalah bukti bahwa kita adalah anak-anak Tuhan.

“Melalui pelayanan kita di altar Tuhan, kita pun terpanggil untuk menjadi pelayan sesama. ” kata Kepala Paroki St. Yosep Palembang ini.

Romo Gono mengatakan, patut bersyukur kepada Bapa atas pertolongan-Nya, karena putra dan putri altar adalah hamba Tuhan dan umat Tuhan. Kepada orangtua putra putri altar, semoga menjadi berkah bagi kita semua danberharap melalui pengabdian ini mereka menjadi saksi hidup pemberitaan kebaikan Tuhan.

Wenseslaus Christo Wanning dalam pengantar acara pelantikan menyampaikan, bahwa para calon putra-putri altar ini telah melaksanakan proses pelatihan dan pembinaan selama enam buan.

“Setelah melalui proses pelatihan kurang lebih enam bulan, kami putuskan bahwa adik-adik tersebut layak .Oleh karena itu, kami memohon kepada Bapa agar berkenan menahbiskan mereka “ kata Ketua Misdinar Santo Yoseph Palembang ini.

Sebelum melantik, Romo Gono bertanya tentang kesediaan calon putra dan putri altar untuk mengabdi pada altar Tuhan, melayani ibadah umat, memimpin dengan teladan, melakukan perbuatan baik dan melindungi Gereja. Sebagai Putra Altar Paroki Santo Yoseph mampu menjaga nama baik di manapun berada. Ia kemudian mengukuhkan calon putra dan putri di altar dengan cara memberkati dan memercikkan air suci, dilanjutkan dua perwakilan putra.

setelah itu, putri altar kemudian maju ke depan dan secara simbolis menerima kalung salib. Acara diakhiri dengan lagu “Mars Putera-Puteri Altar” yang dibawakan oleh seluruh anggota baru.

Cornelia Mega, salah satu pendamping putra dan putri altar Paroki Santo Yoseph Palembang, mengatakan, setiap tahunnya diterima anggota baru. Untuk syaratnya, seorang calon misdinar minimal harus duduk di kelas lima sekolah dasar dan sudah menerima komuni pertama. Selama kurang lebih 6 bulan pelatihan, calon putra-putri altar akan belajar tentang gereja, alat-alat liturgi, postur atau sikap-sikap liturgi, dan perayaan Ekaristi (pelayanan, pembaptisan dan pernikahan). Kami mendoakan yang terbaik bagi para Putra Altar (Misdinar) yang baru diantik dalam komitmen dan tugas mereka sebagai pelayan dan berpartisipasi aktif dalam semua kegiatan. (Andreas Daris/Palembang)

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini