Rabu, Desember 18, 2024
33.4 C
Jakarta

Uskup Agustinus Meresmikan Gereja Paroki Santa Theresia: Sebuah Momen Sejarah

Uskup Agustinus tengah memberikan sambutan sebelum mendandatangani Prasasti pemberkatan dan peresmian Gereja Paroki Santa Theresia dari kanak-kanak Yesus Simpang Tiga Banyuke Hulu, Kabupaten Landak (12/10)

Pena Katolik, Simpang Tiga, Kalimantan Barat – Tepat pada 12 Oktober 2023, hari yang telah lama ditunggu akhirnya tiba.

Peresmian Gereja Paroki Santa Theresia dari Kanak-Kanak Yesus di Simpang Tiga, Kalimantan Barat, adalah momen bersejarah yang disambut dengan kegembiraan dan harapan.

Pembangunan gereja paroki ini dimulai pada tahun 2015 dan berkat sumbangan dari berbagai donatur yang berjiwa besar, gereja ini telah resmi digunakan.

Pukul 16.30 WIB, Simpang Tiga bergetar ketika Gereja Paroki Santa Theresia dibuka dengan suka cita.

Acara peresmian ini dihadiri oleh Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus, serta sejumlah tokoh masyarakat dan politikus yang berpartisipasi dalam peresmian gereja ini.

Umat setempat dan anggota dewan dari Provinsi Kalimantan Barat dan Kabupaten Landak juga turut memeriahkan acara ini. Lebih dari 500 orang umat hadir dalam peresmian ini, bersama para Pastor dan Suster.

Acara peresmian dimulai dengan indahnya Ritual Adat Dayak Banyadu’, yang memukau semua yang hadir. Tujuh gadis Dayak mengenakan busana merah, dan tiga pemuda Dayak menyambut rombongan dengan tarian khas.

Sesuai dengan adat setempat, semua tamu besar disambut dengan taburan beras kuning sebagai tanda keselamatan.

Sebagai Pastor Paroki, Pastor Albertus Trinitas CSE, dalam sambutannya, berbicara dengan penuh semangat.

“Gereja ini dibangun untuk umat, dan kami berharap bahwa gereja ini tidak hanya menjadi bangunan kosong, tetapi menjadi tempat yang dipenuhi dengan iman dan harapan. Terima kasih kepada seluruh umat dan para donatur yang telah mendukung pembangunan gereja ini,” kata Pastor Albert CSE.

Sambutan juga datang dari Pastor Elisa Maria CSE, yang mewakili pimpinan Kongregasi CSE.

Dia merayakan keberhasilan pembangunan gereja ini, mengakui dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan para donatur.

“Kita bersyukur kepada Tuhan karena sekian lama telah berjuang bersama, akhirnya gereja ini berdiri dengan teguh. Gedung ini hanya salah satu sarana; gereja sejati adalah umat Allah yang beribadah di dalamnya. Mari kita membangun iman kita agar semakin mengakar dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Pastor Elisa CSE.

Senada dengan itu, Drs. Cornelis MH, anggota Komisi II DPRRI, menekankan pentingnya agama dalam menciptakan peradaban manusia. “Kehadiran agama adalah identitas manusia yang percaya kepada Tuhan, dan kita harus menghargainya,” katanya.

Ditambah sambutan Perwakilan PJ Bupati Landak, Anem, SE MSi, juga berbicara tentang pentingnya penggunaan fasilitas gereja setelah peresmian.

“Kami berharap agar umat di sini dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah ada. Terima kasih kepada para donatur yang telah membantu pembangunan gereja ini,” ujarnya.

Potret: Koor yang mengiringi nyanyian pemberkatan Gereja Paroki Santa Theresia dari kanak-kanak Yesus Simpang Tiga, Banyuke Hulu, Kab. Landak (12/10)

Sebelum pemberkatan dan peresmian, Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus memberkati seluruh gedung Gereja baru Paroki Santa Theresia dari kanak-kanak Yesus mulai dari memerciki gedung bagian luar dan memberkatinya dengan memerciki gedung gereja bagian dalam.

Sambutan puncak datang dari Uskup Agustinus, menitikberatkan bahwa gereja adalah sebuah perjalanan rohani yang sarat makna.

Dia berharap gereja ini akan terus bertumbuh dalam iman dan bahwa umat akan menjadikannya tempat berkat dan harapan.

Uskup Agustinus melihat antusias umat bukan sekadar hari peresmian saja, melainkan iman tersebut mesti dipupuk lagi dalam balutan semangat kasih yang terus bertumbuh dalam ajaran kasih sebagaimana Gereja Katolik ajarkan.

Setelah sambutan, ada penandatanganan prasasti Gereja Paroki Santa Theresia dari Kanak-Kanak Yesus Simpang Tiga.

Para tamu diundang untuk meninjau gedung yang indah ini, yang akan menjadi tempat yang penting dalam perjalanan iman mereka.

Peresmian ini adalah awal dari babak baru dalam hidup Gereja Paroki Santa Theresia, dan umat berharap semoga Gereja ini menjadi tempat yang menjadi wadah berkat bagi semua yang datang untuk mencari kedamaian dan spiritualitas.

Usai peresmian, semua umat diajak untuk santap malam bersama, yang dilanjutkan dengan acara hiburan.

Uskup Agustinus dan Perwakilan PJ Bupati Landak tengah menandatangani Prasasti sebagai berita Acara disaksikan oleh tokoh masyarakat (12/10)

KOMSOS KA Pontianak/PEN@

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini