Home BERITA TERKINI Uskup Timor Leste Desak Perdamaian dan Stabilitas Menjelang Pemilu

Uskup Timor Leste Desak Perdamaian dan Stabilitas Menjelang Pemilu

0
Uskup Dom Norberto do Amaral dari Maliana dan Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak. IST

DILI, Pena Katolik – Uskup Maliana, Mgr. Dom Norberto do Amaral mengimbau para pemimpin politik di Timor Leste untuk mempromosikan politik yang sehat dan menjaga stabilitas menjelang kampanye pemilihan umum bulan depan. Timor Leste akan melakukan pemungutan suara pada 21 Mei. Pemilihan ini untuk pemilihan parlemen kelima negara itu sejak 2002.

Dalam sebuah pernyataan pada 11 April 2023, Mgr. Dom yang juga Presiden Konferensi Uskup Timor Leste, meminta para politisi untuk berperan dalam menjaga perdamaian dan stabilitas. Ia mendorong semua politisi untuk tidak saling menyerang atau menyebarkan kebencian di hadapan pendukung. Ia mengatakan, bahwa pemerintah harus ekstra hati-hati dalam mengambil sikap.

Timor Leste memiliki sejarah kelam konflik politik. Saat ini, ketegangan terus berlanjut antara mantan pejuang kemerdekaan, yang memperjuangkan kemerdekaan negara kecil itu dari Indonesia. setiap pihak merasa berjasa sehingga menganggap diri mereka pantas menduduki tampuk pimpinan.

Pada Mei 2018, negara tersebut mengadakan pemungutan suara hanya 10 bulan setelah pemilihan pada 23 Juli 2017, karena pemerintahan minoritas Mari Alkatiri pimpinan Fretilin gagal mendapatkan dukungan yang cukup di parlemen.

Pemilu berikutnya dirusak oleh kekerasan. Saat itu para pendukung Fretilin melempari anggota oposisi dengan batu di Viqueque dan Baucau. Banyak yang terluka dalam peristiwa itu. Pada tahun 2006, kekerasan politik menyebabkan lima orang tewas dan memaksa sekitar 21.000 penduduk mengungsi dari ibu kota Dili.

Prelatus itu juga meminta para pemimpin politik untuk mengatakan yang sebenarnya. Ia mendorong politisi melaksanakan janji-janji politik yang mereka buat selama kampanye pemilu.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version