VATIKAN, Pena Katolik – Paus Fransiskus berencana untuk melakukan kunjungan yang telah lama ditunggu-tunggu ke Ukraina sebelum perjalanannya ke Kazakhstan pada bulan September 2022, kata Andrii Yurash, duta besar Ukraina untuk Takhta Suci. Dalam serangkaian tweet yang diposting 6 Agustus 2022 setelah bertemu dengan Paus, Yurash mengatakan, orang-orang Ukraina “telah menunggu paus” sejak dimulainya perang dan akan “dengan senang hati menyambutnya sebelum perjalanannya ke Kazakhstan.”
“Saya sangat dekat dengan Ukraina dan ingin mengungkapkan kedekatan ini (melalui) kunjungan saya ke Ukraina,” kata Paus, seperti disampaikan Duta Besar Ukraina.
Dalam tweet lanjutan, Yurash mengatakan bahwa momen komunikasi dengan Bapa Suci selalu menginspirasi. Terutama ketika ada kesempatan untuk membahas dan mempromosikan topik yang ‘di atas meja’ untuk waktu yang lama, seperti kunjungan paus ke Ukraina.” Paus dalam beberapa kesempatan mengungkapkan keinginannya untuk tidak hanya mengunjungi Ukraina, tetapi juga Rusia untuk memohon diakhirinya konflik.
Dalam sebuah wawancara pada 18 Juli 2022, Yurash mengatakan bahwa sementara Ukraina siap untuk kunjungan kepausan, dia ragu paus akan dapat mengunjungi Moskow. Presiden Rusia Vladimir Putin “sangat memahami” apa yang seharusnya menjadi pesan utama Paus.
“Rusia bertanggung jawab atas perang dan harus melakukan segalanya untuk menghentikan perang. (Putin) tidak akan bersedia menjawab secara positif. Jadi, dalam hal ini, negosiasi tidak akan berjalan lancer, sukses untuk kedua belah pihak,” kata Yurash.
Yurash mengatakan perang telah merenggangkan hubungan antara Gereja Katolik dan Gereja Ortodoks Rusia, yang menurutnya lebih selaras dengan “kepentingan negara Rusia.” Namun demikian, dalam sebuah wawancara yang ditayangkan di Amerika Serikat 11 Juli di Univision, jaringan berbahasa Spanyol, Paus Fransiskus menegaskan bahwa ia akan bertemu dengan Patriark Ortodoks Rusia Kirill selama kunjungannya 13-15 September ke Kazakhstan. Baik paus maupun Patriark Rusia akan berpartisipasi dalam Kongres Agama Tradisional Dunia di Nur-Sultan.