27.3 C
Jakarta
Tuesday, April 23, 2024

Penjurian Zayed Award 2023: Penghargaan Bagi Inovator Persaudaraan

BERITA LAIN

More
    Paus Fransiskus berjumpa dengan Imam Besar Al-Azhar di Abu Dhabi tahun 2019. Vatican Media

    ABU DHABI, Pena Katolik – Nominasi untuk Zayed Award 202 telah dibuka. Zayed Award 2023 adalah salah satu buah Kunjungan Apostolik penting Paus Fransiskus ke Uni Emirat Arab pada tahun 2019. Di mana, ia menandatangani dokumen yang mempromosikan persaudaraan manusia bersama Imam Besar Al Azhar, Ahmad Al-Tayyeb.

    Siapa saja dapat menominasikan tokoh yang diakui memberikan kontribusi luar biasa terhadap persaudaraan manusia. Pada upacara pengumuman Zayed Award tahun 2022, Paus Fransiskus mengirim pesan video. Ia menyebutnya “inisiatif terpuji” dan “langkah maju lainnya dalam perjalanan persaudaraan kita bersama.”

    Bapa Suci juga mengakuinya sebagai cara penting “mendukung dan berterima kasih kepada semua orang yang berjuang untuk keadilan, solidaritas dan persaudaraan yang diusulkan oleh Dokumen Persaudaraan Manusia.”

    Penghargaan Zayed, yang diberikan oleh Komite Tinggi Persaudaraan Manusia, kata Paus, mengakui dan menghargai upaya individu dan institusi yang berkomitmen untuk kemajuan kemanusiaan dan promosi hidup berdampingan secara damai.

    Pencalonan dan Penjurian

    Sekretaris Jenderal dan anggota Komite Penjurian untuk Zayed Award 2023, Hakim Mohamed Abdelsalam, mengatakan, komite berharap dapat mengidentifikasi pribadi dan entitas yang telah berkontribusi secara efektif untuk menemukan solusi di bidang promosi persaudaraan universal. Beberapa tokoh lain yang menjadi anggota Komite Penjurian Zayed Award 2023 adalah Kardinal Luis Antonio Gokim Tagle; Wakil Sekretaris Jenderal dan Perwakilan Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Aliansi Peradaban, Miguel ngel Moratinos; mantan Wakil Presiden Kosta Rika, Epsy Campbell Barr; dan Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2015, Ouided Bouchamaoui.

    Nominasi dapat diajukan dalam kategori berikut: anggota pemerintah, Kepala Negara saat ini dan mantan, anggota parlemen, presiden mahkamah agung, eksekutif senior Perserikatan Bangsa-Bangsa, kepala LSM internasional, presiden universitas, pemberi pengaruh, pemimpin, pemikir, dan penerima penghargaan Zayed Award for Human Fraternity sebelumnya.

    RELASI BERITA

    Tinggalkan Pesan

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    BERITA TERKINI