ENDE, Pena Katolik – Uskup Agung Ende, Mgr. Vincentius Sensi Potokota meresmikan rumah baru untuk yang dibangun dengan bahan bata interlock yang terbuat dari flyash-bootomash (Faba). Bahan ini bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ropa.
Pembangunan rumah ini merupakan kerja sama Keuskupan Agung Ende dengan PT. PLN Unik Pelaksana Pembangkit (UPK) Flores dan Pemkab Ende. Kerja sama ini berupa inovasi pengelolaan Faba atau limbah batu bara.
Yosefina Uma sebagai salah satu penerima manfaat bantuan rumah sangat berbahagia didatangi oleh uskupnya, Sabtu, 5 Februari 2022. Di kediamannya di Lingkungan Getzemani, Paroki Santo Donatus Bhoanawa, Kabupaten Ende, Yosefina berterima kasih atas bantuan ini. Sementara itu, Mgr. Vincentius juga tampak ceria melihat Yosefina, yang sudah memiliki rumah baru.
Sebelumnya, rumah Yosefina hanya berupa dinding bambu. Kini, rumah baru yang ia miliki dibangun sepenuhnya baru dengan bahan dari limbah batu bara.
“Dulu rumah saya dinding bambu, lubang – lubang. Saya tinggal sendiri di sini. Tadi pas Bapa Uskup datang, saya bahagia sekali. Saya bersyukur,” ungkap janda 73 ini dengan wajah berseri – seri.
Peresmian ini juga dihadiri Pastor Paroki Santo Donatus Bhoanawa, Romo Domi Nong; General menejer PLN Nusa Tenggara Timur (NTT), Agustinus Jatmiko; Manager PLN UPK Flores, Lambok Siregar; Manager UP3 PLN Flores Barat, Deri Prasetio Utomo; Ketua DPRD Kabupaten Ende, Fery Taso; dan beberapa anggota DPRD Ende.