BETLEHEM, Pena Katolik – Meski Pandemi masih menjadi kewaspadaan bersama di seluruh dunia, namun situasi di Tanah Suci telah berangsur normal. Vaksinasi berjalan cukup lancer di Israel dan Palestina, menjadikan kota-kota tujuan peziarah kini Kembali dikunjungi.
Meski jumlah turis masih jauh dibanding hari-hari normal, namun orang sudah mulai berdatangan dari banyak negara dunia.
“Tentu jumlahnya masih sangat sedikit. Sebagai permulaan, saya pikir itu bagus,” kata Menteri Pariwisata Palestina Rula Maayah dalam sebuah wawancara dengan BBC.
Ia berharap, wisatawan mancanegara akan segera menjadi beberapa ribu turis. Situasi ini, dengan jumlah turis masih sedikit, setidaknya memberi pengalaman wisata yang lebih “menyenangkan” bagi pelancong yang telah ada di sana. Peziarah Denmark Trina Dybkjaer, mengatakan momen ini sangatlah ideal.
Kegiatan Natal di Kota Suci akan dimulai pada 4 Desember, dengan pengunjung tetap diminta memakai masker. Wali Kota, Anton Salman mengatakan, perayaan tahun ini akan berjalan seperti biasa pada Dia memperkirakan sekitar 15 ribu orang bakal datang, kebanyakan orang Palestina. Di Betlehem, penjual suvenir dan pelaku bisnis selama ini berjuang sekuat tenaga mencari nafkah.
“Kami memiliki reservasi Natal dari Inggris, Kolombia, AS, dari banyak negara, kami sangat bersyukur,” kata Joey Canavati, manajer Alexander Hotel.
Dengan situasi semacam ini, harapannya pandemi akan semakin cepat berlalu yang memberi harapan pada kembalinya jumlah pengunjung ke Tanah Suci ke situs-situs bersejarah Kitab Suci.