Home MANCANEGARA Para Uskup Amerika Serikat menyambut Biden, “Inilah saatnya bersatu”

Para Uskup Amerika Serikat menyambut Biden, “Inilah saatnya bersatu”

1
Joe Biden (ANSA)
Joe Biden (ANSA)

“Kami berterima kasih kepada Tuhan atas berkat kebebasan. Rakyat Amerika telah berbicara dalam pemilihan ini. Sekarang waktunya bagi para pemimpin kita untuk bersatu dalam semangat persatuan nasional dan berkomitmen untuk berdialog dan berkompromi demi kebaikan bersama.”

Itulah pernyataan yang dikeluarkan Presiden Konferensi Waligereja Amerika Serikat dan Uskup Agung Los Angeles Mgr José H Gomez menyambut kemenangan Joseph R. Biden, Jr. sebagai Presiden AS, seperti dilaporkan oleh Vatican News, 8 November 2020.

Sebagai umat Katolik dan orang Amerika, lanjut Mgr Gomez, prioritas dan misi kami jelas. “Kami berada di sini untuk mengikuti Yesus Kristus, untuk memberikan kesaksian tentang kasih-Nya dalam hidup kami, dan untuk membangun Kerajaan-Nya di bumi. Saya percaya bahwa saat ini dalam sejarah Amerika, umat Katolik memiliki tugas khusus untuk menjadi pembawa damai, untuk meningkatkan persaudaraan dan saling percaya, dan untuk berdoa bagi semangat baru patriotisme sejati di negara kami.”

Demokrasi, lanjut uskup agung itu, “menuntut agar kita semua bertingkah laku sebagai orang bermoral dan disiplin.” Hal itu, lanjut prelatus itu, “mengharuskan kita menghormati kebebasan berpendapat dan memperlakukan satu sama lain dengan kemurahan hati dan kesopanan, meskipun kita mungkin sangat tidak sependapat dalam perdebatan kita tentang masalah hukum dan kebijakan publik.”

Saat itu, “kami menyadari bahwa Joseph R. Biden, Jr. telah menerima cukup suara untuk dipilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-46,” tegas Mgr Gomez seraya mengucapkan selamat kepada Mr Biden dan mengakui bahwa dia bersama “mendiang Presiden John F. Kennedy sebagai presiden Amerika Serikat kedua yang menganut iman Katolik. Para uskup juga mengucapkan selamat kepada Senator Kamala D. Harris dari California, yang menjadi wanita pertama yang terpilih sebagai wakil presiden.

Di akhir pernyataan itu, para uskup meminta kepada Perawan Maria Yang Terberkati, pelindung AS untuk menjadi perantara bagi bangsa itu. “Semoga dia membantu kita bekerja sama untuk memenuhi visi indah dari para misionaris dan pendiri Amerika – satu bangsa di bawah Tuhan, di mana kesucian hidup setiap manusia dipertahankan dan kebebasan hati nurani dan agama dijamin.”(PEN@ Katolik/paul c pati)

Presiden Konferensi Waligereja Amerika Serikat dan Uskup Agung Los Angeles Mgr Agung José H Gomez

1 komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version