Home BERITA FOTO Beberapa imam dan suster meninggal dan dimakamkan dengan protokol kesehatan

Beberapa imam dan suster meninggal dan dimakamkan dengan protokol kesehatan

1
Pastor Franz Schaaf SVD, misionaris terakhir asal Eropa yang berkarya di Provinsi SVD Jawa.
Pastor Franz Schaaf SVD, misionaris terakhir asal Eropa yang berkarya di Provinsi SVD Jawa.

Beberapa imam dan seorang suster di Indonesia atau pernah berkarya di Indonesia meninggal dunia sejak 6 hingga 8 Juni 2020. Karena protokol kesehatan pandemi Covid-19, maka meski jasa mereka besar bagi Gereja Indonesia namun  pemakaman mereka hanya bisa dihadiri para konfrater atau rekan imam serta suster yang dekat atau satu biara dan beberapa anggota keluarga, sementara umat diminta mendoakan keselamatan arwah mereka dari rumah saja.

Pastor Franz Schaaf SVD, misionaris terakhir asal Eropa yang berkarya di Provinsi SVD Jawa sudah banyak berjasa bagi Gereja Indonesia, namun protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 membuat pemakamannya yang sangat sederhana, hanya tujuh konfraternya dari Biara Soverdi Surabaya, yang semuanya mengenakan masker, mengantar jenazah Pastor Schaaf ke Pemakaman Kembang Kuning, Surabaya, 9 Juni 2020.

Sebelum dikebumikan, jenazah imam yang meninggal di RS Sint Carolus, Jakarta, Senin, 8 Juni 2020 pukul 16.17 WIB, itu disemayamkan di Biara Soverdi, Surabaya. Menurut catatan, tempat tugas terakhir Pastor Franz Schaaf SVD yang lahir tahun 1936 itu adaah di Rumah Retret Tugu Wacana – SVD, Cisarua, Bogor.

Sementara itu, menurut informasi yang diterima PEN@ Katolik, pada hari yang sama 8 Juni 2020, Pastor Djajapoetranto MSF yang lahir di Benda 3 Maret 1935 meninggal dunia. Setelah Misa pemberkatan jenazah di kapel rumah duka RSE, jenazahnya dibawa ke Biara Nazareth di Skolastikan MSF Yogyakarta.

Tanggal 9 Juni 2020, setelah Misa pelepasan jenazah secara internal di Gereja Keluarga Kudus Banteng, Yogyakarta, adik kandung dari mendiang Mgr Alezander Djajasiswaja, mantan uskup Bandung, itu langsung juga dimakamkan di Sasana Golgota dengan memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.

Tanggal 6 Juni 2020, Pastor Agustinus Widodo Pr dari Keuskupan Surabaya juga meninggal dan dimakamkan keesokan harinya di Makam Katolik Mausoleum Puieta di Puhsarang. Pastor yang sejak 2016 bertugas di Paroki Santo Fransiskus Asisi Mojorejo dimakamkan juga tanpa ada keramaian karena ketentuan PSBB yang berlangsung.

Tanggal 7 Juni 2020, Pastor Yuventius Ndito Martawi Pr dari Keuskupan Agung Jakarta meninggal dunia di Rumah Sakit Sint Carolus, Jakarta. Imam kelahiran tahun 1957 itu meninggal pukul 05:55 dan dimakamkan di hari yang sama pukul 14.00 WIB. Sama seperti pemakaman Pastor Widodo, pemakaman Pastor Martawi hanya dihadiri beberapa teman imam dan beberapa anggota keluarga.

Juga tanggal 7 Juni 2020, PEN@ Katolik juga mendapat informasi meninggalnya Suster M Agnes Triharti Tirtosoemarta OCarm seorang Rubiah Biara Pertapaan Karmel Santo Joseph Tangkiling Palangka Raya. Suster Kelahiran Boro, Jawa Tengah, 17 November 1942, itu meninggal dunia dalam usia 78 tahun.

Masih tanggal 7 Juni 2020, umat Katolik Sumba, sedih mendengar kematian Pastor Herman Josef May CSsR yang meninggal hari itu di Biara Redemptoris Köln-Ehrenfeld, Jerman. Imam itu pernah berkarya di Sumba, NTT, selama 42 tahun.(PEN@ Katolik/pcp)


Pastor Franz Schaaf SVD
Pastor Djajapoetranto MSF
Pastor Agustinus Widodo Pr
Pastor Yuventius Ndito Martawi Pr
Pastor Herman Josef May CSsR
Suster M Agnes Triharti Tirtosoemarta OCarm

1 komentar

  1. Saat ini yang perlu diperhatikan saat kita bersama – sama adalah jarak ( melihat kapasitas orang yang ada dalam komunitas. Suhu badan diperiksa, dan tersedianya sanitaizer

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version