Kehadiran Wakil Gubernur NTT Yosef A Nae Soi dan rombongan di Biara SSpS Kewapante Maumere Flores, Kamis 4 Juni 2020, “Sama seperti Bunda Maria mengunjungi Elisabeth saudarinya. Hati kami melonjak kegirangan,” kata Pimpinan Biara Provinsial SSpS Flores Bagian Timur Suster Ines SSpS. Saat itu, mantan Sekjen Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) DKI Jakarta dan Ketua Dewan Mahasiswa Universitas Atmajaya Jakarta itu menyerahkan bantuan beras 2 ton, uang 500 juta rupiah dan tangki air. “Uang tersebut akan kami pergunakan untuk beli tanah dan diperuntukkan bagi kuburan suster-suster SSpS yang telah meninggal,” jelas Suster dari Kongregasi Suster-Suster Abdi Roh Kudus itu. Wagub Nae Soi yang pernah jadi anggota MPR dan DPR serta Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM itu menyerahkan bantuan itu karena memuji dan mengapresiasi spiritualitas kerja para suster di Kewapante. “Jarang sekali saya lihat orang bekerja dengan gembira hati dalam melayani sesama. Tapi para suster SSpS sangat luar biasa. Mereka bekerja dan melayani umat dengan hati gembira,” kata Wagub. Dia juga mengakui bantuan Biara SSpS kepadanya tahun 1955 di Mataloko Bajawa. “Suster-Suster SSpS ini yang menjahit bruk (celana panjang) saya,” katanya. Di Maumere, Nae Soi menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) dan alat rapid test kepada Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka. Dan, selain bantuan bagi biara SSpS itu, dalam kunjungan kerja itu Nae Soe juga memberikan bantuan masing-masing 1 ton beras kepada Asuhan Muhammadyah, Biara CIJ dan Suster Alma.(PEN@ Katolik/Yuven Fernandez)