Minggu, Desember 22, 2024
29.9 C
Jakarta

Pesan video Paus untuk Kongres Misi Nasional Indonesia: Umat Kristen harus terus maju

5381fba8-f667-495e-a9dc-8f06f94c54d4
Paus Fransiskus ditemani Mgr Aloysius M Sutrisnaatmaka MSF berbicara dalam video untuk Kongres Misi 2019 di Indonesia

Pesan Video Paus Fransiskus untuk Kongres Misi Nasional di Indonesia

Umat Kristen adalah misionaris yang, didorong maju oleh Roh Kudus dan menjalankan pembaptisannya sebagai ragi dalam masyarakat, serta menyebarkan pesan Yesus. Itulah inti pesan video singkat yang dikirim Paus Fransiskus kepada peserta Kongres Misi Nasional, 1-4 Agustus, di Hotel Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta, dengan tema, “Dibaptis dan Diutus Menginjili Dunia.”

Kongres itu dibuka Misa yang dipimpin oleh Duta Vatikan untuk Indonesia Mgr Piero Pioppo, serta pemukulan tambur oleh Duta Vatikan dan dan Ketua Komisi Karya Misioner KWI, Mgr Aloysius M Sutrisnaatmaka MSF.

Berbicara dalam bahasa Italia, Paus mendesak peserta Kongres untuk merenungkan tema itu dengan baik. “Ketika kita dibaptis, kita menerima Roh Kudus, yang merupakan kekayaan; kita menerima pesan Yesus, Injil dalam diri kita,” kata Paus dalam pesan video yang ditayangkan dalam upacara pembukaan.

Paus memberi perhatian pada dua kata dibaptis dan diutus,” dan mengatakan, “Kalau kalian memiliki sesuatu yang bagus dan sangat menyukainya, kalian terdorong untuk membagikannya kepada orang lain.” Dua kata itu, “Dibaptis dan Diutus,” kata Paus, adalah dua hal yang harus menjadi tema pokok kongres itu.

Paus mempersoalkan dalam video itu tentang cara seorang Kristen menjalani pembaptisan bukan hanya dalam kehidupan pribadi tetapi juga sebagai “ragi, adonan sosial dalam masyarakat, untuk meneruskan pesan Yesus ini.”

Paus asal Argentina itu mengingatkan peserta kongres bahwa seorang Kristen selalu berjalan maju. Menurut Kitab Suci, jelas Paus, “kita bukan orang yang mundur; Kita adalah orang yang selalu maju.”

“Kalau mundur,” tegas Paus, “dia bukan orang Kristen.” Kalau seorang Kristen maju, dia menunjukkan bahwa dia “diutus”. Paus menegaskan, “Roh Kuduslah yang mendorong saya untuk maju.”

“Maka, beranilah, majulah, selalu maju: dibaptis dan diutus,” desak Paus seraya meminta mereka berdoa kepada Perawan Maria agar melindungi dan membantu mereka untuk terus maju.

Paus Fransiskus juga meminta peserta kongres itu untuk mendoakannya. Paus mengakhiri pesannya dengan memberkati mereka. (PEN@ Katolik/paul c pati berdasarkan laporan Robin Gomes/Vatican News)

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini