Home RENUNGAN Minggu, 13 November 2016

Minggu, 13 November 2016

0

luk-21-5-19

PEKAN BIASA XXXIII (H)
Santo Stanislaus Kostka; Santo Didakus; Santo Fransiska Xaveria Cabrini;
Santo Aloisius Versiglia dan Santo Callistus Caravario; Beato Engenius Bossilkov

Bacaan I: Mal. 4:1-2a

Mazmur: 98:5-6.7-8.9a; R:9

Bacaan II: 2Tes. 3:7-12

Bacaan Injil: Luk. 21:5-19

Ketika beberapa orang berbicara tentang Bait Allah dan mengagumi bangunan itu yang dihiasi dengan batu yang indah-indah dan dengan berbagai-bagai barang persembahan, berkatalah Yesus: ”Apa yang kamu lihat di situ-akan datang harinya di mana tidak ada satu batu pun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan.” Dan murid-murid bertanya kepada Yesus, katanya: ”Guru, bilamanakah itu akan terjadi? Dan apakah tandanya, kalau itu akan terjadi?” Jawab-Nya: ”Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Dia, dan: Saatnya sudah dekat. Janganlah kamu mengikuti mereka. Dan apabila kamu mendengar tentang peperangan dan pemberontakan, janganlah kamu terkejut. Sebab semuanya itu harus terjadi dahulu, tetapi itu tidak berarti kesudahannya akan datang segera.” Ia berkata kepada mereka: ”Bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan mela­wan kerajaan, dan akan terjadi gempa bumi yang dahsyat dan di berbagai tempat akan ada penyakit sampar dan kelaparan, dan akan terjadi juga hal-hal yang mengejutkan dan tanda-tanda yang dahsyat dari langit. Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditang­kap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku. Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. Sebab itu tetapkanlah di dalam hatimu, supaya kamu jangan memikirkan lebih dahulu pembelaanmu. Sebab Aku sendiri akan membe­rikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu. Dan kamu akan diserah­kan juga oleh orang tuamu, saudara-sauda­ramu, kaum keluargamu dan sahabat-saha­batmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi tidak sehelai pun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu.”

Renungan

Orang dapat saja mengalami ketakutan dan kegentaran manakala mendengar ramalan dahsyat yang akan terjadi. Kegentaran seperti ini tidak jarang membuat orang hidup dalam kebimbangan, keraguan dan menjadi putus asa. Hidup akhirnya tidak dimaknai secara tepat dan benar.

Warta tentang hari akhir dikemukakan Yesus sendiri dengan pelukisan yang dahsyat. Orang yang percaya pada-Nya akan menghadapi berbagai persoalan dan kesulitan: mendapat perlakuan yang mungkin tidak mengenakkan, bahkan mungkin derita dan kematian (bdk. Luk. 21:16). Tetapi Yesus akan mendampingi dan meneguhkan kita dalam setiap penderitaan. Ia akan menerbitkan surya kebenaran dan kebahagiaan bagi yang setia hingga akhir (bdk. Mal. 4:2a).

Apa pun tantangan yang akan dihadapi karena iman kepada Yesus, kita diminta untuk tetap setia dalam iman dan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan kepada kita (bdk. 2Tes. 3:12). ”Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu” (Luk. 21:19).

Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk selalu percaya kepada-Mu dan bantulah aku agar sang­gup memaknai hidup yang telah Kauanugerahkan. Amin.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Pesan

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version