Bulan depan, saat fasilitas umum dari Vatikan untuk kaum tunawisma di Roma dibuka, yang tersedia bukan hanya tempat mandi seperti dilaporkan media ini sebelumnya, namun juga seperti dilaporkan oleh Reuter, akan ada tempat pemotongan rambut dan tempat mencukur jenggot serta kumis. Penjelasan itu diberikan oleh kepala kantor amal kasih dari Paus Fransiskus, dan dilaporkan oleh Radio Vatikan tanggal 30 Januari 2015. Vatikan mengumumkan tahun lalu bahwa akan disediakan fasilitas mandi di Lapangan Santo Petrus untuk kaum tunawisma. Menurut Uskup Agung Konrad Krajewski seperti dilaporkan oleh surat kabar Katolik Italia, Avvenire, 28 Januari 2015, Vatikan akan juga memberikan fasilitas potong rambut dan cukur saat pelayanan itu dimulai tanggal 16 Februari di daerah di bawah tiang di lapangan itu. Uskup Agung Krajewski, yang bertugas sebagai pemberi amal kasih dari Paus, mengatakan bahwa para tukang cukur dan penggunting rambut akan sukarela melayani mereka di hari Senin. Biasanya, pada hari Senin toko-toko mereka ditutup di Italia. Mereka telah menyumbangkan kursi, alat potong rambut, dan cermin, demikian ditulis dalam web surat kabar itu. Gagasan Uskup Agung Krajewski untuk membangun tempat mandi di Lapangan Santo Petrus muncul tahun lalu setelah seorang tunawisma mengatakan kepadanya bahwa relatif mudah menemukan tempat makan di pusat-pusat amal kasih di Roma, namun sulit menemukan tempat untuk mencuci. Uskup agung itu langsung mendapat dukungan Paus untuk proyek tempat mandi dan kemudian menambahkan tempat untuk memotong rambut dan mencukur kumis dan jenggot. (pcp berdasarkan laporan Reuter dan Radio Vatikan)
