Paus Fransiskus merayakan Misa di Basilika Santo Petrus tanggal 6 Januari 2015 untuk merayakan Hari Raya Penampakan Tuhan atau Epifani. Fokus homili Paus saat itu adalah tiga orang majus dalam perjalanan mereka untuk bertemu dan menyembah Kristus yang baru lahir seperti tertulis dalam Injil Matius 2:1-12. “Orang-orang majus adalah model mengikuti iman yang benar, karena mereka lebih mempercayai kebaikan Tuhan daripada kemegahan yang jelas nampak dalam kekuasaan,” kata Paus. Secara khusus Paus Fransiskus menyalami orang-orang Kristen dari Timur. “Pada hari Epifani ini,” kata Paus, “saya juga memikirkan banyak saudara-saudari Kristen kita, yang Katolik dan Ortodoks, yang baru akan merayakan kelahiran Tuhan besok hari (tanggal 7 Januari 2015. Red).” Juga dikatakan bahwa Hari Raya Penampakan Tuhan adalah Hari Anak Misionaris se-Dunia.” Hari itu, kata Paus, “adalah perayaan anak-anak yang dengan sukacita menghidupi karunia iman dan berdoa agar terang Yesus bisa mencapai semua anak dunia.” Paus mengakhiri homili dengan berseru, “Saya mendorong para pendidik untuk menumbuhkan semangat misionaris kepada anak-anak kecil, sehingga muncul di kalangan mereka saksi-saksi kelembutan Allah dan pewarta-pewarta cinta-Nya.”(pcp)
