BOGOR, Pena Katolik — Pemuda Katolik Kota Bogor menyambut positif dan menyatakan komitmen kuat untuk menindaklanjuti hasil Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Pemuda Katolik Komda Jawa Barat tahun 2025 yang digelar di Gedung Bumi Silih Asah, Kota Bandung, pada Sabtu, 5 Juli 2025.
Mengangkat tema “Semangat Kolaborasi Pemuda Katolik Menuju Jawa Barat Istimewa”, Rapimda menjadi ruang konsolidasi strategis untuk menyelaraskan arah gerak organisasi, memperkuat struktur kepemimpinan, dan merumuskan agenda-agenda yang responsif terhadap dinamika zaman. Kegiatan dibuka dengan Misa Syukur dan dibuka resmi oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Lorensius Purba.
Ketua Pemuda Katolik Kota Bogor, Boy Fernando Lumban Raja, yang hadir langsung dalam forum tersebut menyatakan bahwa Rapimda ini bukan hanya forum administratif, tetapi momentum kebangkitan dan percepatan gerakan kader di daerah.
“Rapimda ini menjadi titik tolak penting bagi Pemuda Katolik Kota Bogor untuk memperkuat konsolidasi internal, menata ulang strategi kaderisasi, serta memperluas aksi sosial yang relevan dengan konteks Kota Bogor. Kami akan menindaklanjuti hasil Rapimda secara konkret di tingkat kota,” tegas Boy Fernando Lumban Raja
Kiprah Jabar, Langkah Nyata di Bogor
Dalam pemaparan Ketua Komda Jabar, Edi Murdani Sutrisno Silaban, disebutkan bahwa Pemuda Katolik Jabar telah mencatat pencapaian penting dalam satu tahun terakhir: Mapenta di 13 Komcab dengan 240 lebih kader baru, penguatan kaderisasi tingkat menengah (KKD, KKM), serta menjadi tuan rumah Rakernas Pemuda Katolik 2025 dengan 641 peserta dari seluruh Indonesia.
Menanggapi itu, Pemuda Katolik Kota Bogor menegaskan bahwa hasil-hasil pembahasan forum tersebut akan segera ditindaklanjuti di Kota Bogor. Fokus utama Pemuda Katolik Kota Bogor ke depan adalah memperkuat kaderisasi, memperluas dampak sosial, serta mengkonsolidasikan peran strategis kader dalam menjawab isu-isu kemasyarakatan, khususnya di wilayah Kota Bogor.
“Rapimda ini memperkuat semangat kami untuk membumikan gerakan Pemuda Katolik Kota Bogor yang adaptif, progresif, dan berpihak pada kemanusiaan. Kami siap menjalankan mandat Komda untuk menjadi motor perubahan, baik dalam kerja-kerja kaderisasi maupun aksi sosial yang lebih relevan dengan konteks lokal di Kota Bogor,” ujar Boy Fernando Lumban Raja
Lebih lanjut, Ketua Pemuda Katolik Kota Bogor, Boy Fernando Lumban Raja menegaskan “Kami percaya bahwa Pemuda Katolik Kota Bogor dapat menjadi kekuatan transformatif di tengah masyarakat. Hasil Rapimda ini menjadi energi baru bagi kami untuk semakin hadir, berdampak, dan berakar kuat dalam iman dan kebangsaan,”.
Rapimda juga mendorong tiap Komcab untuk memperkuat relasi lintas sektor, termasuk dengan pemerintah daerah, tokoh agama, dan organisasi pemuda lainnya. Pemuda Katolik Kota Bogor menegaskan kesiapannya untuk menjadi bagian aktif dari pembangunan Kota Bogor yang inklusif dan berkeadilan sosial.
Sebagai bentuk konkret tindak lanjut, Pemuda Katolik Kota Bogor akan mengadakan konsolidasi internal dalam waktu dekat guna merumuskan strategi pelaksanaan hasil Rapimda.
“Kota Bogor memiliki banyak potensi kader dan ruang pengabdian. Kami akan hadir lebih nyata, tidak hanya dalam ruang-ruang gereja, tetapi juga di tengah persoalan sosial, kemiskinan, lingkungan, hingga pendidikan kebangsaan,” tegas Boy Fernando Lumban Raja
Pemuda Katolik Kota Bogor berharap sinergi antara Komda, Komcab, dan berbagai pemangku kepentingan terus diperkuat agar gerakan ini semakin berdampak dan relevan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.