Bengkayang, Pena Katolik | 16 November 2024- Institut Shanti Bhuana suskes menyelenggarakan acara seni luar biasa bertajuk Exhibition dengan tema “Harmonisasi, Aksi, & Ekpresi”, yang berlangsung pada Sabtu, 16 November 2024, dimulai pukul 09.00 hingga 22.00 WIB di Auditorium St. Yosef.
Acara ini menjadi ajang bagi para talent untuk menunjukan kemampuan mereka di bidang musik dan ekspresi seni di kabupaten Bengkayang.
Exhibition merupakan agenda tahunan dari program kerja mahasiswa Institut Shanti Bhuana Exhibition tahun ini cukup berbeda dengan tahun sebelumnya dimana pada tahun ini bukan hanya Lomba menyannyi dan lomba Band saja namun dilakukan Praise dan Worship dengan mengundang masyarakat Bengkayang dan sekitarnya.
Pada kesempatan ini mahasiswa juga memasarkan produk dan berbagai jenis makanan hasil olahan dari mahasiswa/i serta hasil kerajinan tangan prodi kewirausahaan.
Exhibition bertujuan untuk memberikan pengalaman visual atau informasi yang mendalam kepada pengunjung tentang Institut Shanti Bhuana; Kali ini Institut Shanti Bhuana Mengusung tema Harmonisi,Aksi dan Ekspresi, para peserta yang hadir merupakan siswa/i SMA & SMK serta masyarkat umum yang ingin mengembangkan bakat mereka dalam seni menyanyi kususnya.
Acara ini menjadi wadah bagi masyarakat dari berbagai kalangan untuk menunjukkan bakat terbaik mereka. Dua kompetisi utama, yaitu Lomba Band dan Lomba Menyanyi Solo, menjadi magnet utama bagi para peserta yang ingin menampilkan keahlian mereka di atas panggung.
Para peserta tampil sangat memukau, menghibur ratusan penonton yang memenuhi auditorium. Suasana semakin semarak dengan sorakan dukungan dan tepuk tangan penonton yang antusias.
Tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa dan dosen dari Institut Shanti Bhuana, tetapi juga masyarakat umum yang ada di sekitar Bengkayang. Mereka dengan antusias ikut memeriahkan Exhibition yang diadakan ISB tahun ini. Selain kompetisi, pengunjung juga dimanjakan dengan berbagai makanan yang dijual di stan.
Sejak pagi, antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya pengunjung yang memadati area acara. Setiap penampilan di atas panggung mendapat tepuk tangan riuh dan dukungan penuh semangat dari para penonton.
Tidak hanya itu, kehangatan acara ini terasa dari interaksi yang harmonis antara peserta, penonton, dan panitia. “Kami sangat menikmati acara ini! Selain bisa mendukung teman yang ikut kompetisi, kami juga terhibur dengan penampilan seni lainnya,” ungkap salah satu pengunjung.
Exhibition 2024 juga menghadirkan sesi Praise and Worship bersama para suster dan frater, memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi semua peserta dan pengunjung. Dan begitu banyak persembahan acara dari mahasiswa Institut Shanti Bhuana dan persembahan acara Trio dari SD Amkur Bengkayang yang sangat memukau penonton. Selain itu, pembagian doorprize menjadi daya tarik tersendiri, menambah semarak acara hingga penutup.
Acara ini ditutup dengan pengumuman pemenang yang mendapat apresiasi atas bakat dan kerja keras mereka. Di kategori lomba menyanyi, M. Yemima Margharet Manoppo dari SMAN 3 Bengkayang berhasil meraih juara pertama dengan skor keseluruhan 2.659.
Juara kedua diraih oleh Arnold Perdamaian Sirait dari SMAN 1 Bengkayang dengan skor 2.601, sementara Widia Damara dari SMAN 1 Bengkayang berhasil meraih posisi ketiga dengan total skor 2.566 sedangkan di kategori lomba band, Juara pertama lomba band diraih oleh Panorama dengan total skor keseluruhan mencapai 2.246. Sementara itu, juara kedua ditempati oleh Zello Band yang memperoleh skor 2.113, diikuti oleh Akbeth Band yang meraih posisi ketiga dengan skor 2.099.
Dalam wawancara dengan yang menjadi juara lomba nyanyi solo mengatakan bahwah kegiatan Exhibition sangat bagus untuk memotivasi anak muda untuk terus berkarya dalam hal yang positif dan berharap event seperti ini untuk terus dilakukan sehingga banyak anak mudah yang ikut berkompetisi.
Selaras dengan pendapat dari salah satu personil Panorama Band dimna mereka juga berharap agar kegiatan seperti ini untuk sering dilakukan sehingga bisa menjalin Kerjasama mutualisme antara ISB dengan pihak eksternal sehingga bisa sama-sama berkembang untuk ideologi Bengkayang menjadi lebih baik dan lebih maju kedepanya.
Acara ini diharapkan menjadi jembatan untuk menyatukan semangat berkesenian dan mempererat hubungan antar masyarakat dengan kampus, sehingga harmoni bukan hanya tema, tetapi jiwa dari setiap kegiatan,” ujar salah satu panitia dengan penuh semangat. |S| – Nurmala | Prodi Teknologi Informasi Semester 5.