BOGOR, Pena Katolik – Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Bogor bersilaturahmi ke Badan Pengawas Pemilu Kota Bogor ( Bawaslu Kota Bogor) yang disambut langsung oleh Ketua Bawaslu Kota Bogor Herdiyatna, S.H dan Kordiv. Pencegahan, Parmas & Humas H. Ahmad Fathoni SEI., S.H., M.Pd di kantor Bawaslu, Kota Bogor.
Secara kelembagaan Herdiyatna menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Pemuda Katolik Komcab Kota Bogor sebagai bentuk membangun hubungan antar kelembagaan yang positif.
“Dalam upaya gerakan partisipatif Pemuda Katolik selalu support dalam beberapa program-program yang kami lakukan, mulai dari upaya pencegahan dan pengawas partisipatif pemilu” ungkap Herdiyatna.
Kehadiran teman-teman, tambah Herdiyatna, menjadi penyemangat untuk kami juga, sinergi seperti ini yang kami butuhkan, terkhusus gerakan partisipatif yang dimana Bawaslu tidak bisa bergerak sendiri.
Ketua Pemuda Katolik Kota Bogor Boy Fernando Lumban Raja, menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan Pemuda Katolik ke Bawaslu untuk bersilaturahmi memperkenalkan kembali Pemuda Katolik Kota Bogor Pasca dilantik serta menjalin hubungan antar lembaga dan mengawal proses demokrasi di Kota Bogor.
“Kami mengapresiasi kinerja Bawaslu pada Pileg dan Pilpres yang kemarin dan berbagai informasi yang telah dikeluarkan oleh Bawaslu sangat membantu kami mengetahui semua kegiatan Bawaslu.”
Dalam bidang Pengawasan, Lanjut Boy Fernando Lumban Raja, diKeuskupan Bogor sendiri sudah membentuk yang namanya Kelompok Kerja 24 (Pokja 24) dimana tugas dan fungsi untuk mensosialisasikan Pemilu dan Pilkada di Paroki-Paroki wilayah Kota Bogor. Dimana terdapat 2 Paroki secara teritorial ada di kota bogor dan 2 Paroki lagi ada di perbatasan dengan Kab. Bogor.
Ketua Pemuda Katolik Kota Bogor, Boy Fernando Lumban Raja menyampaikan bahwa dalam gerakan sebelumnya Pemuda Katolik Komda Jabar telah melakukan MoU dengan Bawaslu Jabar yang mencakup beberapa lingkup seperti dibidang Pendidikan, Penelitian, Pengawasan Partisipatif, Kajian isu kepemiluan, hingga keterlibatan kader Pemuda Katolik dalam Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif.
“untuk menjawab MoU dengan Bawaslu Jabar, kami Pengurus Pemuda Katolik Kota Bogor siap bersinergi & berkolaborasi berbagai Program dengan Bawaslu Kota Bogor. Media sosial Pemuda Katolik Kota Bogor juga siap kita gunakan sebagai sarana sosialisasi Pilkada.” ujar Boy Fernando Lumban Raja
Dalam diskusi Herdiyatna memaparkan fungsi yang dimiliki Bawaslu diantaranya yaitu pengawasan terhadap pencegahan, pengawasan terhadap tahapan, fungsi penegakan hukum pemilu, dan ditambah fungsi peradilan pemilu.
Terkait situasi Kerawanan Pilkada di Kota Bogor, Bawaslu Kota Bogor menerangkan masih ada kerawanan Pilkada di 2 kecamatan dari 6, yaitu Kec. Bogor Utara dan Kec. Bogor Selatan.
“untuk saat ini Pemuda Katolik bisa mengambil peran di bidang Pemantau Pilkada untuk membantu proses pengawasan yang di kita lakukan sejumlah titik kerawanan,” tutur H. Ahmad Fathoni
Pengurus Pemuda Katolik Kota Bogor berharap bahwa Bawaslu Kota Bogor tetap teguh dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai lembaga pengawasan.
“Harapan Kami Bawaslu Kota Bogor tetap teguh dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya sebagai pengawas pemilu. Terakhir kami berdoa dalam proses tahapan Pilkada kedepan dapat berjalan dengan lancar sampai pemungutan suara pada 27 November 2024. Semoga kita mendapatkan Pemimpin yang terbaik di Kota Bogor,” tutup Boy Fernando Lumban Raja
Dalam kunjungannya terdapat pokok-pokok pembahasan diantaranya yaitu isu kode etik, administrasi, pidana pelanggaran, dan tata cara penyelesaian sengketa pemilu. Pertemuan ditutup Pemuda Katolik Kota Bogor menyerahkan Dokumen Perdamaian Abu Dhabi sebagai bentuk mengkampanyekan isu “dialog” kepada para pimpinan lembaga pemerintah sebagai langkah bersama menyelesaikan berbagai persoalan dalam hidup berbangsa dan negara.
Turut mendampingi Wasekbid Hubungan OKP dan Antar Lembaga, Cybil Aurelius, Dewan Pakar, Margarette Maria serta dihadiri Kordiv. Pencegahan, Parmas, & Humas, H. Ahmad Fathoni SEI., S.H., M.Pd beserta jajarannya.