Selasa, September 16, 2025

Ketika Seorang Kolonel Berbagi Kisah Hidup di Seminaris Mertoyudan

MAGELANG, Pena Katolik – Kolonel (KH) Ignatius Pundjung Triyogatama mendapat kesempatan istimewa untuk berbicara di hadapan para seminaris Seminari Menengah Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah. Ia berada di Magelang dalam rangkaian kegiatan Retret dan Ziarah Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI) 2025.

Dengan mengenakan seragam PDH khas Angkatan Laut, Kolonel Pundjung menyampaikan kisah perjalanan hidupnya yang menyentuh. Ia mengungkapkan bahwa dirinya pernah bercita-cita menjadi imam dengan mendaftar di Seminari Mertoyudan, meski akhirnya tidak berhasil.

“Saya dulu pernah tes masuk ke Seminari Menengah Mertoyudan, tetapi tidak lulus. Akhirnya saya memilih jalan hidup sebagai tentara,” ujarnya di hadapan puluhan seminaris yang menyimak dengan penuh perhatian.

Meski demikian, Kolonel Pundjung menegaskan bahwa perkembangan zaman kini membuka jalan baru bagi para imam untuk terlibat langsung dalam dunia militer.

“Lulusan seminari tinggi yang sudah ditahbiskan sebagai imam bisa melanjutkan pendidikan menjadi perwira TNI maupun Polri. Ini perkembangan yang luar biasa dan patut kita syukuri,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa kehadiran imam di tiga matra TNI maupun Polri menjadi bukti nyata pentingnya peran rohani dalam kehidupan militer.

“Tentara dan polisi bukan hanya mengandalkan kekuatan fisik. Mereka juga membutuhkan fondasi moral dan nilai-nilai iman yang kuat,” imbuhnya.

Pundjung didampingi oleh Romo Rochadi Widagdo, Pr, pastor yang melayani umat Katolik di Mabes TNI Cilangkap, serta Dar Edi Yoga, pengurus PWI DKI Jakarta yang turut membantu panitia Retret OCI dalam bidang dokumentasi dan penerangan. Kegiatan ini sendiri merupakan inisiatif Wakil Uskup TNI-Polri, Romo Kolonel Yos Bintoro, Pr, yang mendorong agar kegiatan rohani semacam ini terus berlanjut.

Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI) merupakan keuskupan khusus bagi umat Katolik yang bertugas di lingkungan TNI-Polri beserta keluarganya. Dipimpin langsung oleh Uskup TNI-Polri, OCI memiliki tanggung jawab dalam pembinaan iman, pelayanan pastoral, serta pendampingan rohani bagi prajurit maupun anggota kepolisian. Retret dan Ziarah OCI menjadi agenda rutin yang memperkuat spiritualitas, kebersamaan, dan identitas umat Katolik di lingkungan militer.

Kehadiran Kolonel Pundjung bersama Romo Rochadi dan Dar Edi Yoga memperlihatkan sinergi nyata antara panggilan religius, disiplin militer, dan keterlibatan awam. Bagi para seminaris Mertoyudan, momen ini menjadi inspirasi bahwa panggilan hidup bisa beragam, namun tetap bermuara pada pengabdian—baik dalam imamat maupun dalam pelayanan bagi bangsa dan negara.

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini