Kamis, September 11, 2025

Paus Leo Mendirikan Sebuah Keuskupan baru di Tiongkok

ZHANGJIAKOU, Pena Katolik – Paus Leo XIV secara resmi membubarkan Keuskupan Xuanhua dan Keuskupan Xiwanzi di Tiongkok dan mendirikan keuskupan baru, yakni Keuskupan Zhangjiakou, yang sebelumnya sudah mulai berjalan tanpa persetujuan Vatikan. Keputusan ini disampaikan Kantor Pers Vatikan, 10 September 2025.

“Dengan keinginan untuk memajukan pelayanan pastoral umat Tuhan dan untuk lebih efektif memperhatikan kesejahteraan rohani mereka,” demikian bunyi pernyataan itu. Keuskupan Xuanhua dan Keuskupan Xiwanzi sudah berdiri sejak masa kepausan Pius XII pada tahun 1946.

Keputusan ini sudah ada sejak 8 Juli 2025, di hari yang sama, Paus juga mencalonkan Mgr. Joseph Wang Zhengui sebagai uskup keuskupan. Penunjukkan ini kemudian disetujui Pemerintah Tiongkok, berdasar Perjanjian Sino-Vatikan.

Perjanjian Sino-Vatikan, yang belum pernah dipublikasikan detail isinya ini, pertama kali ditandatangani pada tahun 2018. Sejauh ini sudah diperbarui sebanyak tiga kali. Perjanjian tersebut diperbarui terakhir kali pada Oktober 2024 untuk jangka waktu empat tahun, yang sebelumnya diperbarui setiap dua tahun. Perjanjian ini salah satunya menguraikan prosedur untuk memastikan bahwa para uskup Katolik dipilih dengan kesepakatan antara Takhta Suci dan Pemerintah Tiongkok.

Mgr. Zhengui yang kini berusia 62 tahun menerima tahbisan episkopalnya pada 10 September 2025. Sebelum tahbisan imam, ia menjalani pendidikan calon imam di seminari di Hebei. Ia ditahbiskan menjadi imam Keuskupan Xianxian pada 24 Mei 1990. Ia kemudian juga melayani di Keuskupan Xuanhua.

, sebuah kantor berita yang dipromosikan oleh Institut Kepausan untuk Misi Luar Negeri, telah melaporkan

Pada Mei 2021, Pemerintah Tiongkok telah mengakui Keuskupan Zhangjiakou sebagai keuskupan. Sementara itu, meskipun tidak menjabat sebagai uskup, Pastor Zhengui telah menjadi semacam “administrator” untuk kegiatan pastoral di wilayah keuskupan itu, demikian seperti dilaporkan AsiaNews.

Selanjutnya, wilayah pastoral Keuskupan Xuanhua dan Keuskupan Xiwanzi, yang dibubarkan, digabungkan ke dalam Keuskupan Zhangjiakou yang baru berdiri. Di wilayah pelayanan keuskupan ini ada setidaknya 4 juta penduduk, yang mana sekitar 85.000 di antaranya adalah penganut Katolik. Saat ini ada 89 imam yang melayani di Keuskupan Zhangjiakou yang terletak sekitar 200 kilometer di timur laut Beijing.

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini