VATIKAN, Pena Katolik – Paus Leo XIV menyerukan persatuan dalam iman dan harapan kepada para uskup Gereja Katolik Yunani Ukraina (Ukrainian Greek Catholic Church/UGCC) dalam audiensi yang berlangsung di Vatikan, Senin (30/6). Pertemuan tersebut menjadi bagian dari Sidang Sinode Suci Gereja Katolik Yunani yang tengah berlangsung di Roma pekan ini.
Dalam sambutannya, Paus Leo menyampaikan keprihatinan mendalam atas penderitaan rakyat Ukraina yang masih berada dalam bayang-bayang perang. Ia menekankan pentingnya peran para uskup untuk hadir secara nyata di tengah umat, terutama mereka yang terluka secara fisik maupun batin.
“Harapan memang tidak mengecewakan, karena berakar pada kasih Allah dalam Kristus Yesus,” kata Paus. “Namun, sangat sulit menemukan kata-kata penghiburan bagi keluarga yang kehilangan orang tercinta dalam perang yang tak masuk akal ini.”
Meski demikian, Paus Leo mengapresiasi kesaksian iman dan harapan yang terus ditunjukkan umat Katolik Ukraina sebagai tanda kekuatan Allah yang hadir bahkan di tengah kehancuran.
Ia pun mengingatkan kembali tugas para uskup untuk “melayani Kristus dalam setiap orang yang terluka dan menderita yang datang kepada komunitas kalian untuk meminta pertolongan nyata.”
Paus juga menegaskan pentingnya kesatuan iman di tengah krisis. “Kita dipersatukan dalam satu iman dan satu harapan, bahkan dengan mereka yang telah meninggalkan dunia ini namun kini berada dalam pelukan Allah,” tegasnya.
