Jumat, November 15, 2024
26.5 C
Jakarta

St. Antonius dari Padua dan Mukjizat Menemukan Kembali Barang yang Hilang

St. Antonius dari Padua. IST

JAKARTA, Pena Katolik – Satu kali, St Antonius dari Padua kehilangan sebuah buku berharga yang dia khawatirkan tidak akan pernah ditemukan lagi. Kejadian itu terjadi saat ia tinggal di biara Fransiskan di Montpellier. Buku itu adalah salinan Kitab Mazmur, yang buat dengan tulisan tangan, yang berisi catatan dan komentarnya. Ia menggunakan buku itu saat mengajar teologi kepada murid-muridnya.

Ini terjadi pada abad ke-13, St. Antonius sangat kehilangan, karena saat itu mencetak sebuah buku tidak semudah seperti saat ini. Akan sangat sulit atau bahkan tidak mungkin bagi St. Antonius untuk mengganti buku tersebut, jika buku tersebut hilang.

Ternyata, salah satu muridnya memutuskan untuk meninggalkan komunitas Fransiskan dan pergi. Novis muda itu membawa buku berharga itu bersamanya, dan St. Antonius menjadi sangat tertekan. St. Antonius tidak tahu apa yang akan ia lakukan tanpa buku itu. Ia tidak tahu kemana pemuda ini pergi dan hampir mustahil untuk melacaknya.

Percaya pada Tuhan, St. Antonius berdoa agar Fransiskan muda itu berubah pikiran dan mengembalikan buku itu. Tak lama kemudian, pemuda itu berbalik dan mengembalikan buku itu kepada St. Antonius dan meminta pengampunannya. Ia juga kembali ke komunitas Fransiskan. Saat itu, St. Antonius memaafkan Fransiskan muda itu, menasihati untuk tidak melakukan hal seperti itu lagi.

Buku yang sama konon disimpan di biara Fransiskan di Bologna, Italia.

Setelah kematian St. Antonius, kisah ini menjadi “legenda” dan menyebar dengan cepat. Dia dengan cepat dikenal sebagai perantara yang kuat untuk hal-hal yang hilang dan reputasinya semakin meningkat selama bertahun-tahun.

Orang Portugis dan Italia mengklaim St. Antonius sebagai orang kudus “milik mereka”. Klaim ini bukan tanpa alasan di kedua sisi. St. Antonius lahir di Lisbon pada tahun 1195 dengan nama Fernando de Bulloes y Taveira de Azevedo. Setelah memasuki Ordo Saudara Dina (Ordo Fransiskan/Ordo Fratrum Minorum) dia mengambil nama Antonius. Nama ini ia pilih sebagai penghormatan kepada St. Antonius Abas.

Di Padua, kota tempat St. Antonius meninggal dan dimakamkan, berdiri sebuah Basilika yang didedikasikan untuknya, yang dikenal hanya dengan nama “il santo” – “orang suci” – tidak diperlukan informasi lebih lanjut.

Santo Antonius secara luas dikenal sebagai “Santo Pelindung Benda-Benda yang Hilang”. Semuanya kembali ke cerita dari hidupnya.

Berikut doa populer kepada St. Antonius untuk mendapatkan kembali barang yang hilang, serta pantun yang mudah diingat dan menarik.

St Antonius, peniru Yesus yang sempurna, yang menerima dari Tuhan kuasa khusus untuk memulihkan barang-barang yang hilang, doakanlah agar saya dapat menemukan [sebutkan barangnya] yang telah hilang.

Setidaknya kembalikanlah kepadaku kedamaian dan ketentraman jiwa yang hilang, yang lebih menyiksaku daripada kerugian materiilku. Untuk kebaikan ini, saya meminta agar saya selalu memiliki kebaikan sejati.

Biarkan aku lebih baik kehilangan segalanya daripada kehilangan Tuhan, kebaikanku yang tertinggi. Jangan biarkan aku menderita kehilangan harta terbesarku, kehidupan kekal bersama Tuhan. Amin

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini