INTAN JAYA, Pena Katolik – Konflik di Intan Jaya masih membuat khawatir masyarakat. Sekitar 5.000 orang warga Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, saat ini dilaporkan masih mengungsi. Mereka takut pada gangguan Kelompok Kriminal Bersejantara (KKB) yang tengah berkonflik dengan TNI-Polri.
Direskrimum Polda Papua Kombes Pol Faizal Rahmadani mengatakan ribuan warga saat ini masih khawatir pada situasi, meski pihak keamanan mengatakan sudah relative kondusif. Mereka saat ini mengungsi di beberapa tempat, termasuk di gereja. Selain di gereja, para pengungsi saat ini bertahan di pos TNI-Polri yang ada di sekitar Distrik Sugapa.
“Memang benar dari laporan yang diterima ribuan warga hingga kini masih mengungsi untuk mengamankan diri dari gangguan KKB yang belakangan ini terjadi,” kata Kombes Faizal di Jayapura, Senin 1 November 2021.
Sebelumnya diberitakan para imam Katolik dari Keuskupan Timika menyerukan agar segera terjadi gencatan senjata antara KKB dan TNI-Polri. Para imam sendiri merasakan ketidaknyaman karena banyak warga sipil yang mengungsi dan berlindung dalam gedung gereja, baik di paroki mau di stasi.
Kapolres Intan Jaya AKBP Sandi Sultan menegaskan, TNI-Polri saat ini sudah mengamankan setiap lokasi yang sebelumnya menjadi perlintasan KKB.